syaifurrohman |
Pantauan koran ini, penumpukan kendaraan terjadi di jalur utama Kebumen pada arus balik hari ini. Pemadatan kendaraan terlihat dari RS PKU Muhammadiyah Sruweng sampai perbatasan Kebumen-Banyumas di Pertigaan Ijo Kecamatan Rowokele. Arus lalu lintas terpantau padat merayap di sepanjang jalur ini.
Kendaraaan pribadi mendominasi. Baik bus dan roda 2, serta beberapa truk pengangkut minyak dan sembako. Karena padatnya kendaran yang melintas, beberapa pengendara nekat melanggar aturan rambu dengan menerobos lewat jalur kiri. Pemandangan yang terlihat di sejumlah titik itu tak pelak membuat arus lalu lintas semakin tersendat.
Aksi terobos jalur itupun mengganggu pengendara lain karena asap debu beterbangan lantaran pengendara menggunakan bahu jalan yang masih berupa tanah itu. Polisi dibuat kewalahan akibat aksi tak terpuji ini. Apalagi, aksi saling mendahului ini tak hanya dilakukan pengendara roda dua, pengendara roda empat pun tak mau ketinggalan.
Anggota kepolisian Widianto (50) mengatakan, penumpukan kendaraan ini diprediksi masih akan berlangsung hingga malam hari. Untuk mengantisipasi kemacetan, pihaknya telah meyiapkan rekayasa lalu lintas bagi para pemudik. "Masih akan ditunggu. Bila terjadi kemacetan di jalur lingkar selatan nanti akan kita alihkan lewat jalan kota khusus untuk kendaraan roda empat pribadi. Sedangkan bus dan truk tetep dilewatkan jalur utama karna mengingat kapasitas bobot kendaraan dan ketahanan jembatan menampungnya," ujarnya. (syaifurrohman)
Berita Terbaru :
- Lomba Perpustakan Desa/Kelurahan Kebumen Digelar, Inilah Pemenangnya
- Para Finalis Duta Pelajar Peduli HIV-AIDS 2025 Dapat Apresiasi dari Bupati
- 11 SSB Ikuti Festival Sepak Bola Nanjung 105 Cup 2025
- "Orongan", Ciri Khas Layangan asal Kabupaten Kebumen
- Kades di Kebumen Sebut SDM Jadi Kendala Program Koperasi Merah Putih
- Longsor Putus Akses Jalan di Alian, Puluhan KK Terisolir
- Jalur Padat dan Rawan Laka Gemeksekti Dipasangi Kaca Cembung