KEBUMENEKSPRES.COM, SEMARANG – Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Tengah, Sumarno menyatakan, program-program yang akan dilaksanakan oleh kepala daerah hasil pilkada serentak 2024 harus didukung oleh aparaturnya.
"Siapapun yang menjadi pemimpin kita, itulah yang nantinya akan masuk dalam lingkup pemerintahan. Dan harus kita dukung program-programnya," ujar Sumarno saat membuka sarasehan HUT ke-53 Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) di Gedung Gradhika Bhakti Praja Semarang pada Senin, 2 Desember 2024.
Sumarno mengatakan, pilkada serentak di 35 kabupaten/kota di Jateng berlangsung sukses dan lancar. Calon gubernur dan calon wakil gubernur, calon bupati dan calon wakil bupati, serta calon walikota dan calon wakil walikota yang kelak terpilih dalam pilkada 2024, akan memimpin wilayah/daerahnya selama lima tahun kedepan.
Menurutnya, para calon pemimpin yang mengikuti kontestasi pilkada, mempunyai visi misi dan niat yang baik untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Jateng.
Guru Besar Universitas Diponegoro, Sri Puryono Karto Soedarmo mengatakan, Korpri merupakan ujung tombak pembangunan di seluruh daerah di Indonesia, termasuk di Jateng.
"Untuk itu, Korpri sebagai garda depan tentunya akan membawa dan mewarnai pembangunan agar semakin maju, hebat, andal, dan masyarakatnya semakin sejahtera," ujar dia.
Sri Puryono menilai, kinerja pelayanan publik maupun keterbukaan publik yang dilakukan oleh Pemprov Jateng sejauh ini sudah baik.
Meskipun demikian, ia berharap kepada aparatur sipil negeri (ASN) di Pempov Jateng maupun di pemeritah kabupaten/kota tetap memberikan pelayanan prima, yaitu pelayanan yang mudah, cepat, murah, transparan, akuntabel, dan responsif. (*)
Berita Terbaru :
- TMMD Bangun Jalan Rabat Beton di Desa Tugu
- Luncurkan Jersey Baru, Kebumen Angels Optimis Tatap Musim 2025
- Pemkab Kebumen Raih WTP dari BPK-RI Delapan Kali Berturut-Turut
- Presiden Kurban di Kebumen, Sapi 950 Kg Milik Warga Klirong
- Infrastruktur Jadi Fokus Pembangunan Kebumen di Tahun 2025
- Pemkab Kebumen Bakal Buka Kembali Pendaftaran Kios Kapal Mendoan
- Projek Tol Semarang-Demak Seksi 1 Senilai Rp 10,9 Triliun Selesai 2027, Mampu Kendalikan Rob dan Banjir