 |
| saefur/ekspres |
Ternyata, posisi angkutan saat terjatuh ke dalam jurang menjadi salah satu faktor "penyelamat".
"Dalam kejadian ini, mini bus dalam kondisi membalik ke kanan, sehingga bagian pintu penumpang berada di atas. Hal itu membuat para penumpang dapat keluar dari bus dengan mudah,” jelas Kasatlantas Polres Kebumen, Kebumen AKP Aditya Mulya Ramdhani SIK melalui Kanit Laka Iptu Sugeng Riyadi SH, Selasa sore.
Seperti diberitakan, sebuah Mini bus yang dikemudikan oleh Slamet Lestari (40) dengan nomor polisi AA 1434 AD tersebut, oleng akibat jalan kondisi licin, menikung dan menurun, Selasa (14/3) sekitar pukul 07.00 WIB. Dalam peristiwa ini, semua penumpang yang seluruhnya pelajar selamat meski pakaian mereka, buku serta peralatan sekolah basah. Sebagian mengalami luka dan harus dibawa ke RS namun mereka selamat.
Baca juga:
(Cerita Mencekam Kecelakaan Angkutan Bawa Pelajar Masuk ke Jurang)
Menurut Sugeng Riyadi, kecelakaan berawal saat Mikrobus berpenumpang 12 orang anak sekolah melaju dari dari Utara ke Selatan. Di Tempat Kejadian Perkara (TKP) kondisi jalan menurun dan belok. Selain itu kondisi cuaca juga tidak mendukung yakni sedang terjadi hujan. Mini bus pun, lantas lepas kendali dan masuk sungai yang berada di Timur badan jalan.
Mini bus berhasil diangkat menggunakan mobil derek dan bantuan dari masyarakat. Kondisi jalan yang sempit membuat proses evakuasi mini bus menimbulkan kemacetan.
Baca juga:
(Angkutan Bawa 12 Pelajar, Nyemplung Jurang di Karangsambung)
Iptu Sugeng Riyadi SH pun menghimbau kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati saat mengendarai kendaraan. Kondisi jalan dan tubuh serta cuaca dapat menjadi penyebab terjadinya kecelakaan. “Maka dari itu jaga kesehatan tubuh dan kendaraan, tetap konsentrasi, waspada dan hati-hati. Ingat semua kecelakaan selalu diawali dengan pelanggaran lalu lintas,” ucapnya. (mam)
