Tak hanya sekedar acara rutin, kegiatan ini juga dimanfaatkan sebagai perlombaan antar peserta Parade sound system, yang diikuti oleh 52 peserta dari berbagai Wilayah Kebumen dan sekitarnya. Menariknya, anggota Paguyuban "PASSKE" tak lupa menggelar kegiatan Sosial dengan menyantuni anak yatim.
Penanggung jawab acara, Endro Wahyono mengatakan, kopdar sudah menjadi agenda rutin setelah sebelumnya digelar di Kecamatan Gombong. "Kopdar PASSKE sebagai event temu darat dan silahturahmi bersama anggota dan pelaku usaha hiburan khususnya dibidang Audio dan Hiburan sekaligus kegiatan Sosial dengan memberikan santunan anak Yatim, " ujar Endro.
Tak kalah penting, masih kata dia, memberikan edukasi para pengusaha sound system agar kedepannya dapat menambah kualitas pelayanannya kepada masyarakat. "Serta mengingatkan bahwa para pengusaha sound system bukanlah saling bersaing tetapi sebagai mitra kerja, serta diharapkan sebagai wadah rutin untuk menyisihkan sebagian rizki kepada Anak Yatim," imbuh Endro.
Untuk kategori lomba, masih kata Endro, yang dinilai adalah tingkatan SPL atau Sound Pressure Level dari pengeras suara yang di tampilkan.
Pada akhirnya, Endro berharap, kegiatan semacam ini dapat menambah wawasan mengenai sound sistem. Juga menghibur masyarakat dengan kegiatan bazar, hiburan dan Demo Sound. "Momen ini juga dipergunakan untuk bertukar informasi sesama penghoby sound system. Sedangkan demo sound, harapannya yang bagus akan menarik minat masyarakat," imbuhnya. (cah)
