• Berita Terkini

    Rabu, 15 Januari 2020

    Diramaikan Banyak Kegiatan, Milad MIBS Berlangsung Meriah

    KEBUMEN (kebumenekspres.com)-Berbagai kegiatan mewarnai peringatan Milad ke-6 Pesantren Muhammadiyah Integrated Boarding School (MIBS) Kebumen. Selain itu dalam ajang tersebut juga digelar berbagai macam perlombaan untuk para santri.

    Adapun beberapa kegiatan yang dilaksanakan pada peringatan Milad ke-6, beberapa waktu lalu tersebut meliputi jalan sehat keluarga besar Pesantren MIBS dan pengajian akbar. Selain itu dilaksanakan pula Baksos berupa pengobatan dan pembagian sembako gratis untuk warga masyarakat sekitar.

    Kegiatan ini dilaksanakan bekerjasama dengan RS PKU Muhammadiyah Sruweng dan Lazismu KL MIBS. Ada 100 paket sembako yang dibagikan kepada warga sekitar pesantren MIBS Kebumen. Tidak hanya sembako, dalam kesempatan itu juga mendapatkan pemeriksaan dan pengobatan gratis. Termasuk para tamu undangan, wali santri dan para santri juga diberikan kesempatan untuk melakukan pemeriksaan dan pengobatan gratis.

    Di usia ke-6 ini, pesantren MIBS telah berhasil mendapatkan berbagai macam prestasi baik ditingkat Kabupaten bahkan nasional. Hal ini dapat dilihat dari perolahan ratusan thropy (piala) maupun medali dari berbagai perlombaan.

    Acara puncak Milad ke-6 MIBS juga dihadiri Sekretaris Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kebumen, Para ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM), para wali santri, dan warga sekitar pesantren MIBS.

    Direktur MIBS Ustadz Adi Hamid Fuadi menyampaikan terima kasih kepada para tamu undangan. Selain itu juga kepada warga sekitar yang telah ikut mensukseskan acara. Pihaknya menyampaikan di usai ke-6 ini MIBS akan terus berjuang untuk memberikan pelayanan yang terbaik  dan berusaha memberi manfaat kepada masyarakat.
    Sementara itu atas nama Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kebumen Ust  Mul An Anafati menyampaikan apresiasi kepada MIBS yang terus berjuang dengan keras dalam mensukseskan program PDM Kebumen. Selain itu juga dalam memelihara dan mengembangkan MIBS.

    Pihaknya juga menyampaikan tentang pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa sertasenantiasa menjalin silaturahmi kepada semua pihak. “K.H. Ahmad Dahlan  yang mendirikan Muhammadiyah dan K.H  Hasyim As’ari pendiri NU itu  teman baik. Beliau berdua  pernah berguru kepada guru yang sama. Muhammadiyah dan NU seolah menjadi simbol persatuan. Kalau kedua Oramas ini (Muhammadiyah dan NU) bersatu maka InshaAlloh Indonesia akan tetap bersatu. Maka mari kita jaga bersama silaturahmi dan ukhuwah Islamiyah kita,” ucapnya. (mam)


    Berita Terbaru :


    Scroll to Top