• Berita Terkini

    Jumat, 28 Desember 2018

    Ruas Kebakalan-Giritirto Retak, Pemkab Kembali Ingatkan Kontraktor

    Jalur Wonotirto-Gunungsari setelah dibangun. FOTO ISTIMEWA
    KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Pemkab Kebumen melalui Dinas Pekerjaan Umum (Dinas PU) kembali mengingatkan agar para rekanan atau pengusaha jasa konstruksi menjamin mutu pekerjaan. Muaranya, sarana dan fasilitas yang dikerjakan benar-benar dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.

    Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (Dinas PU) Kabupaten Kebumen Slamet Mustolkhah seperti disampaikan Kepala Bidang Bina Marga, Hanna Widyawati. Hanna merasa perlu menyampaikan itu setelah adanya kejadian jalan retak pada proses peningkatan jalan Kabupaten khususnya di ruas Kebakalan-Giritirto Kecamatan Karanggayam.  (bukan ruas Wonotirto-Gunungsari seperti tertulis sebelumnya).

    "Pada proses pekerjaan itu, terdapat lima segmen yang mengalami retak struktur," kata Hanna ditemui di ruang kerjanya, tadi malam (27/12/2018).

    Pada kasus ini, PT Nata Rucita Suba, pengusaha jasa konstruksi ruas Kebakalan-Giritirto tidak diberikan haknya alias tidak dibayar. Oleh sebab itu, pengusaha jasa konstruksi diminta benar-benar memperhatikan mutu pekerjaan agar manfaatnya benar-benar dirasakan masyarakat.

    Hal itu perlu ditegaskan. Mengingat, ruas Kebakalan-Giritirto merupakan bagian dari proyek Jalan Lingkar Utara (Jalingkut) yang tengah dikebut Pemkab Kebumen. Di tahun 2018 ini, kata Hanna, ada 7 paket pekerjaan bernilai Rp 44,4 miliar lebih bersumber APBD II. Proyek Jalingkut sendiri merupakan program prioritas Bupati M Yahya Fuad- Yazid Mahfudz dalam rangka membuka kawasan terisolir di Kebumen Utara.

    Terpisah, Manajer proyek Ruas Wonotirto-Gunungsari, Rusdiyatmoko, merasa perlu mengklarifikasi pemberitaan di media yang menyebut jalur yang dikerjakan tersebut mengalami retak. Sebab, pengerjaan Ruas Wonotirto-Gunungsari 3,7 km yang mereka kerjakan dari total panjang ruas jalan 7 km, tidak bermasalah. Bahkan sudah selesai dikerjakan.

    Jalur Ruas Wonotirto-Gunungsari kini menjadi akses penghubung utama sejumlah warga desa di Kecamatan Karanggayam seperti Kebakalan, Giritirto, Wonotirto, Kalibening dan sejumlah desa lain. Ruas jalan tersebut kini mulus dengan cor beton. "Ruas jalan Wonotirto-Gunungsari selesai 12 Desember (2018), " kata pria yang bekerja untuk PT Mitra Karya Paracons yang di Kebumen juga mengerjakan jembatan Seruni Alian tersebut. (cah)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top