• Berita Terkini

    Sabtu, 25 Agustus 2018

    Rawan Lakalantas, Warga Minta Pemerintah Perhatikan Jalur Sempor

    Polres Kebumenforekspres
    KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Sebuah mobil pick up L300 terjun ke dalam jurang sedalam 15 meter di  Jalur Banjarnegara-Kebumen, persisnya masuk Desa/Kecamatan Sempor, Jumat (24/8/2018) siang. Menurut warga, lokasi tersebut memang rawan terjadi kecelakaan lalu lintas (lakalantas).

    Selain karena berliku dan naik turun, jalur itu juga sempit. "Jalannya naik turun. Selain itu juga sempit hanya pas untuk berpapasan dua mobil. Itupun sangat minim," kata Tokoh Masyarakat Sempor dan NU Kebumen, KH Riyanto, Sabtu (25/8/2018).

    Riyanto meminta, pemerintah memperhatikan jalur berstatus jalan Provinsi itu. Dia melihat, pemerintah kurang memperhatikan kondisi jalan. Padahal, jalur tersebut sudah sering terjadi kecelakaan. "Kami meminta pemerintah memberi perhatian. Jangan mentang-mentang lokasinya di daerah terpencil lalu tidak diperhatikan."


    "Begitu juga Pemkab Kebumen.Meski jalur itu jalan provinsi, mereka juga harus memikirkan," tegas dia.

    Kalau tidak juga ada perhatian, imbuh Riyanto, pihaknya siap menurunkan Banser untuk turun tangan.


    Sebelumnya, sebuah mobil pick up L 300 bernomor polisi AA 1885 PW mengalami kecelakaan tunggal, dan terjun ke jurang pada Jumat siang sekitar pukul 13.00 WIB. Informasi menyebutkan, kejadian berawal saat mobil berwarna hitam dikemudikan oleh Ibnu Sulaiman Darda (26) dan membawa satu penumpang, Dimas Adi Nugroho (25), melaju dari arah Utara atau Banjarnegara.

    Saat itu, kedua orang yang sama-sama warga Desa Tanggulangin Kecamatan Klirong itu dalam perjalanan pulang. Sesampai di lokasi, mobil tiba-tiba hilang kendali, oleng ke kanan. Kejadian selanjutnya, mobil naas beserta penumpangnya terjun ke jurang sedalam 15 meter.

    Akibat kejadian ini, mobil mengalami kerusakan cukup parah. Sementara, Ibnu dan Dimas dilarikan ke RS PKU Muhammadiyah Gombong. Namun pada Sabtu dinihari tadi (25/8/2018), Ibnu meninggal dunia. Informasi terakhir, Ibnu yang warga RT 3 RW 1  Dukuh Putat Desa Tanggulangin dimakamkan Sabtu siang tadi sekitar pukul 10.30 WIB. Sementara, Dimas dilaporkan masih dirawat di rumah sakit. "Dimas selamat tak kurang satu apa. Hari ini sudah boleh pulang," kata Perangkat Desa Tanggulangin, Kasimin, yang tengah mengurus kepulangan Dimas dari RS PKU Muhammadiyah Gombong.

    Dikonfirmasi terpisah, Kapolres Kebumen AKBP Arif Bahtiar melalui Kasatlantas Suryo Wibowo yang didampingi Kanit Laka Iptu Ratimin membenarkan kecelakaan di Jalur Banjarnegara-Kebumen, persisnya masuk Desa/Kecamatan atan  Sempor. (cah)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top