• Berita Terkini

    Jumat, 03 November 2017

    Perias Harus Mampu Memberi Pelayanan Prima

    MAM/ESKPRES
    KEBUMEN (kebumenekspres.com)-Para perias harus mampu memberikan pelayanan prima kepada para konsumennya. Meski terkadang tidak sesuai dengan pakem, namun keinginan dari konsumen harus diutamakan. Dengan demikian maka perias dapat diterima di masyarakat.

    Hal ini disampaikan oleh Ketua Panitia Program Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW) Rilla Martini SPd kepada para siswa LKP Ngesti Utomo yang telah lulus melaksanakan Kursus Tata Rias Pengantin  Solo Putri. Pesan disampaikan  saat acara penutupan program  di LKP tersebut, Kamis (2/11/2017).

    Hadir pada kesempatan itu, Kasi Dikmas Dinas Pendidikan Kebumen Dra Budi Nurhayati, Kepala HIPKI Kebumen Agus Siswanto SE, Ketua Permadani Kebumen Drs Wuryanto MMPd.

    Menurut Rilla saat terjun langsung pada masyarakat terkadang terdapat banyak permintaan masyarakat yang tidak sesuai dengan pakem yang ada. Masyarakat terkadang meminta ini dan itu. “Untuk itu layani sesuai dengan apa yang diinginkan, dan berilah pelayanan terbaik,” tuturnya.

    Pimpinan LKP Ngesti Utomo Hj Fadilah Sri Maryatni SE dalam kesempatan itu menyampaikan, Program PKW diikuti oleh 20 peserta. Program dilaksanakan selama dua bulan atau 44 hari atau setara dengan 201 jam.

    Setelah lulus para peserta dinyatakan kompeten dan mempunyai kemampuan untuk dapat merias dengan baik. Adapun mahir dan tidaknya perias akan terbangun sering dengan banyaknya permintaan. “Mereka telah mempunyai modal kemampuan, selain itu pada program PKW para siswa juga diberi bekal peralatan merias,” tuturnya.

    Kepada para siswanya Hj Fadilah Sri Maryatni SE menyampaikan, kunci sukses dalam menjalani kehidupan bukan hanya terletak pada kemampuan skill semata. Namun kunci sukses hidup justru terletak pada etika. Meski mempunyai skill yang memadai, namun tidak mempunyai etika, maka akan sulit untuk sukses. “Itu mengapa disebutkan bahwa adab atau etika lebih tinggi dari pada ilmu,” jelasnya.

    Untuk itu kepada para siswa Hj Fadilah Sri Maryatni SE, memberi wejangan agar para siswa selalu menjunjung tinggi nilai sopan santun. Para perias berhubungan erat dengan Budaya Jawa yang sangat menjunjung nilai budi pekerti. “Meski harus bersaing dengan bangsa asing, kalau kita selalu menjunjung tinggi nilai moral dan etika maka kita akan dapat terus bertahan. Sebab dengan beretika manusia akan mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman apapun,” ucapnya. (mam)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top