BPBDFOREKSPRES |
"Ketiganya dibawa ke Puskesmas 2 Ayah. Namun saat ini sudah boleh pulang," kata Ketua SAR Lawet Perkasa Bejo Priyono, dihubungi kebumenekspres.com, Rabu pagi tadi.
Seperti diberitakan, sebuah rumah milik Basirun (50) di RT 4 RW 4 Desa Karangduwur Kecamatan Ayah, roboh dini hari tadi sekitar pukul 03.00 WIB. Akibat kejadian itu, tiga orang yang berada di dalam rumah mengalami luka.
Mereka masing-masing, Kasman (30), warga Argopeni Kecamatan Ayah dan Ratno (30). Serta seorang balita perempuan berusia 9 bulan, Aisyah.
Selain itu, rumah Basirun rusak.
Bejo Priyono menyampaikan, kejadian berawal saat Kasman tengah menginap di rumah Basirun yang tak lain adalah mertuanya. Saat itulah, sebuah pohon albasia berdiamter 1 meter tumbang dan menimpa rumah milik Basirun.
BEJOPRIYONOFOREKSPRES |
"Ratno ini pekerja tengah mengerjakan bedah rumah di sebelah rumah Pak Basirun. Dia menginap di rumah Pak Basirun," kata Bejo.
Malah-malah, Aisyah balita perempuan berusia 9 bulan yang merupakan anak angkat Basirun dan keluarga ikut mengalami luka.
Saat ini, kata Bejo, pihak terkait tengah mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Basirun. Mereka yang terdiri dari anggota SAR Lawet Perkasa, Taruna Siaga Bencana (Tagana) dan warga tengah bekerja keras menyingkirkan pohon dari atap rumah Basirun.
"Sebenarnya tadi malam hujannya gak begitu deras. Hanya memang anginnya bertiup kencang," ujar Bejo.
Kapolres Kebumen, AKBP TIti Hastuti melalui Kapolsek Ayah, AKP Masngudin
MPdI mengatakan, pihaknya menerima laporan bencana di Karangduwur Rabu pagi. Selanjutnya, anggota Polsek Ayah ikut bekerja bakti menyingkirkan pohon tumbang. "Pohon yang tumbang jenis albasia berdiameter lebih kurang 160 cm," kata AKP MasngudinMPdI. (cah)