Korban meninggal diketahui bernama Sakino Budiwiyono (60) warga Desa Sokoagung RT 4 RW 2, Kecamatan Bagelen. Tebing setinggi tujuh meter longsor dan menimbun korban
yang tengah tertidur dirumahnya. Jenazah korban telah berhasil dievakuasi dan telah dikebumikan dipemakaman desa setempat.
Bencana tanah longsor sedikitnya menimpa empat kecamatan yakni Kaligesing, Loano, dan Bagelen. Longsoran tidak menimpa pemukinan warga namun juga menutup akses jalan.
Di Desa Kaligono, Kecamatan Kaligesing bahkan terjadi retakan tanah yang mengancam pemukiman penduduk.
Sementara puluhan desa di enam kecamatan dilanda banjir akibat luapan sejumlah sungai. Kedalaman banjir bervariasi dimana kondisi terparah berada di Desa Bapangsari,
Kecamatan Bagelen. Ketinggian air dilokasi ini mencapai 2 meter. Warga terpaksa mengungsi ketempat yang lebih aman.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Purworejo Heri Susanto mengungkapkan, saat ini pihaknya telah melakukan pendataan para korban bencana banjir dan longsor.
Upaya evakuasi korban banjir juga terus dilakukan guna mengantisipasi hal yang tidak diinginkan.
"Kita terus melakukan pendataan untuk menyalurkan bantuan kepada para korban. Dibeberapa tempat bantuan logistik telah kami salurkan," ucapnya. (ndi)
