KEBUMEN(kebumenekspres.com)- Menjamurnya obyek-obyek wisata (obwis) baru sepertinya memunculkan persaingan "sengit" diantara pelaku wisata. Bahkan, keberadaan obwis milik pemerintah pun kena imbas. Jumlah kunjungan obwis plat merah tersebut cenderung menurun.
Salah satunya, obwis Pantai Pandankuning Petanahan.
Salah satu pedagang di Pantai Pandankuning Petanahan, Sri (59) menyampaikan kunjungan wisata ke Pantai Petanahan jauh sekali bedanya dengan masa jayanya dulu. "Dulu saya punya tiga warung. Itupun masih kewalahan melayani pengunjung,"ujar perempuan yang sudah berdagang 40 tahun itu
Kini, Sri hanya punya satu warung. Itupun tak menghasilkan pendapatan yang banyak. Kalaupun ada peningkatan pengunjung, biasanya saat momen liburan, termasuk lebaran. "Tahun baru yang kemarin-kemarinnya lagi agak ramai. Tahun baru kemarin (2025) sepi. Hari-hari biasa sepi. Paling agak ramai kalau ada acara (even)," ujarnya dalam bahasa jawa
Sri mengatakan, sepinya pengunjung di Petanahan ini tak lepas dari menjamurnya wisata baru di sepanjang Pantai Selatan Kebumen. Di Kecamatan Petanahan saja, mereka harus bersaing dengan Pantai Tegalretno, dan Pantai Cemoro Sewu Desa Karangreja. Tiga obwis ini bahkan berdampingan
Sebenarnya, upaya sudah dilakukan dengan ada penambahan banyak fasilitas dan wahana baru di Pantai Pandankuning Petanahan. Namun, menurut pendapatt Sri, wahana baru itu tak membuat pengunjung naik. "Kalau banyak acara (even) mungkin akan ramai," harapnya
Terpisah, kendati tak menyebut angka pasti, Kepala UPT Petanahan, Turas mengakui adanya penurunan wisatawan. Faktor utamanya adalah banyaknya wisata lain yang dikelola desa. "Harga tiketnya lebih murah, sehingga wisatawan memilih ke sana," ujarnya ditemui di lokasi.
Turas mengatakan, menjamurnya wisata baru ini telah disikapi Pemkab dalam hal ini Dinas Pariwisata dengan bekerja sama dengan pihak ketiga. Saat ini, Pantai Pandankuning dikelola BUMDes Bodronolo.
Namun Turas sepakat, adanya banyak even di Pantai Petanahan mampu mendongkrak kunjungan. Artinya PAD dan manfaat ekonomi yang dirasakan warga setempat pun lebih terasa. "Untuk kontrak dengan BUMDes Bodronolo akan habis tahun ini. Jadi kami masih menunggu arahan dari Kabupaten. Namun saya sepakat, banyak even menjadi cara efektif promosi meningkatkan kunjungan," ujarnya. Pantai Petanahan atau dikenal Pandan Kuning Park direvitalisasi pada tahun 2023 lalu. Sejumlah fasilitas dibangun seperti kuda putar, komedi putar, Kolam Sepeda Air, Bom Bom Car, Kolam Kecehan atau kolam tumpah, dan Kereta Ceria. Kemudian tersedia juga cafe, resto, area kantin, panggung perahu
Digadang, obwis ini bakal seperti Pantai Ancol Jakarta. Untuk keperluan ini Pemkab Kebumen menggelontorkan anggaran Rp180 Miliar.(cah)
Berita Terbaru :
- Truk Versus Sedan di Jalur Kebumen-Banyumas, Dua Luka
- Dandim Purba Sudibyo Ziarah ke Makam Banyak Wide
- Polisi Gerebek Ruko di Kuwarasan, Puluhan Botol Miras Disita
- Bursa Caketum KONI Kebumen Menghangat
- 15 Personel Polres Kebumen Terima Penghargaan
- Wakil Gubernur Jateng Hadiri Peresmian Renovasi Masjid Baitul Khasan
- "Zahir Mania" dan "Anza Mania" Padati Lapangan Jatimulyo
