Ketua Bawaslu Kebumen Amin Yasir mengatakan kegiatan tersebut merupakan agenda Bawaslu Provinsi Jawa Tengah yang ditempatkan di Kebumen. Acara Hadir jajaran Forkopimda, Forkopimcam Adimulyo, Anggota Bawaslu Jateng Nur Kholiq, Pimpinan Parpol, Panwascam se-Kabupaten Kebumen dan Masyarakat Adimulyo.
"Ada 17 kabupaten/kota yang menggelar acara ini dalam rangka Sosialisasi Pengawasan Partisipatif Pilkada Serentak 27 November. Ini agenda kita bersama untuk menyukseskan demokrasi. Karena itu kami mengajak seluruh masyarakat mari kawal demokrasi ini dengan menghindari hal-hal yang akan mencederai. Ini seperti politik uang, berita hoaks, ujaran kebencian. Diri kita punya tanggung jawab untuk menjaga demokrasi ini dengan harapan berjalan secara demokratis, luber jurdil, dan menghasilkan pemimpin yang amanah," kata Amin Yasir.
Sementara itu Anggota Bawaslu Provinsi Jawa Tengah Nur Kholiq menjelaskan kegiatan yang dihelat dengan nama Expo Sesarengan Ngawasi ini berlangsung di 17 kabupaten/kota di Jawa Tengah.
“Dari 35 kabupaten/kota, kita sayembarakan. Kegiatan yang paling kreatif dan berpotensi menghadirkan banyak orang dianggap pemenang untuk melaksanakan acara ini. Dari 17 kabupaten/kota, satu di antaranya adalah Bawaslu Kabupaten Kebumen yang juga perdana melaksanakan expo ini,” kata Nur Kholiq.
Menurutnya, Expo Sesarengan Ngawasi dengan menggandeng pelaku seni menjadi kolaborasi yang baik.
“Bagian komitmen Bawaslu untuk menghadirkan sosialisasi yang menghibur. Tontonan juga tuntunan. Tidak harus berlangsung di pusat kota, namun pada intinya menyajikan pesan-pesan pengawasan Pilkada,” ucapnya. (mam)
Berita Terbaru :
- Pompa Pemprov Berhasil Surutkan Banjir di Sayung Demak
- Urai Macet Akibat Rob Sayung, Kementerian PU Pasang Batas Beton
- Ratusan Peserta Ikuti FLS3N Kebumen 2025
- Minimarket Dibobol, Ratusan Bungkus Rokok Digasak
- Tangani Anjing Liar di Jl Pramuka, Petugas Luka
- Gelar Seleksi, Persak Kebumen Targetkan Juara di Piala Soeratin 2025
- Resahkan Warga, Tambang Emas Buayan Minta Ditutup