• Berita Terkini

    Minggu, 07 Mei 2023

    Jl Cincin Kota Dibuatkan Rambu-rambu dan Penerangan Jalan


    KEBUMEN(kebumenekspres.com)- Jalan Cincin Kota, khususnya yang melintasi Desa Gemeksekti Kecamatan Kebumen selama ini masih minim rambu lalu lintas. Sudah begitu, jalan tersebut minim penerangan sehingga gelap di malam hari


    Warga pun meminta kepada pemerintah agar dibuatkan rambu-rambu dan penerangan Jalan


    Permintaan itu diungkapkan saat  Polres menggelar kegiatan Jumat Curhat di Balai Desa, Desa Gemeksekti Kecamatan Kebumen, Jumat (5/5/2023)

    Hadir dalam kegiatan itu, Wakapolres Kebumen Kompol Bakti Kautsar Ali mewakili Kapolres Kebumen AKBP Burhanuddin, didampingi para PJU Polres dan Kapolsek Kebumen. 


    Kades Gemeksekti Suramin mewakili warganya memanfaatkan momen tersebut untuk menyampaikan yang menjadi persoalan di desanya. Salah satunya, soal masih minimnya penerangan di Jalan Cincin Kota


    "Keinginan kami agar dari pihak kepolisian Polres Kebumen dapat berkoordinasi dengan pihak terkait  agar dapat menyelesaikan masalah penerangan, rambu-rambu lalu lintas dan keadaan Jalan Cincin Kota Kebumen yang terdapat beberapa kerusakan dan kekurangan," kata Suramin. 


    Hal ini langsung ditanggapi Kasat Lantas AKPTejoSuwono. Menurutnya, pihaknya siap mendampingi Desa Gemeksekti agar rambu-rambu serta penerangan bisa segera terpasang. 


    "Terkait pembuatan rambu lalu lintas, dari desa bisa membuat surat pengantar dan rekomendasi. Kami siap mendampingi ke pihak Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Perhubungan Kabupaten Kebumen, serta pihak lain," jelas AKP Tejo.


    Penerangan serta rambu lalu lintas yang minim menurut AKP Tejo akan membahayakan pengguna jalan. Resiko terbesar, bisa menyebabkan kecelakaan lalu-lintas. 


    Selanjutnya Kompol Bakti Kautsar Ali menambahkan, masalah petasan masih menjadi prioritas Polres Kebumen agar masyarakat sadar dan meninggalkan kebiasaan membuat petasan saat Lebaran. 


    Kejadian di Ayah menurut Wakapolres bisa dijadikan pembelajaran bersama untuk tidak bermain petasan.  "Kejadian ledakan petasan yang terjadi di bulan ramadhan tahun ini menjadi pelajaran dan juga antisipasi agar menjadi warning bagi kita semua untuk tidak membuat dan membunyikan petasan. Termasuk kita melibatkan Pemdes agar ikut mengawasi kedepannya," kata Kompol Bakti Kautsar Ali. 

    Iapun berpesan kepada Kades Gemeksekti, agar wilayahnya tidak lagi ada warga yang bermain petasan saat Lebaran tahun depan, karena sangat membahayakan jiwa. "Kami mohon dibantu kaitannya tentang petasan. Pemdes ikut awasi warganya dan memastikan tidak ada lagi yang bermain petasan. Demi keselamatan bersama," pungkasnya.(*/jpnn) 


    Berita Terbaru :


    Scroll to Top