KEBUMEN(kebumenekspres.com) – Seiring perkembangan teknologi digital, BPJS Kesehatan turut mengeluarkan inovasi-inovasi yang mempermudah peserta dalam mengakses layanan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) secara online dengan berbekal smartphone dan paket data internet. Salah satu inovasi yang digadang-gadang memberikan kemudahan tersebut adalah Pelayanan Administrasi Melalui Whatsapp (PANDAWA).
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Kebumen, Titus Sri Hardianto menyampaikan PANDAWA memiliki nomor hubung whatsapp di 08118165165. Peserta bisa mengakses layanan ini dari rumah atau dari mana saja tanpa harus berkunjung ke kantor BPJS Kesehatan.
“Dengan PANDAWA peserta bisa mengakses layanan Program JKN tanpa ke kantor. Hanya dengan satu genggaman saja peserta bisa mengurus administrasi program ini dengan mudah dan praktis,”ungkapnya (18/8/2022).
Ia menjelaskan layanan yang terakomodir dalam PANDAWA, diantaranya peserta dapat memproses penambahan anggota keluarga bayi baru lahir peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI) APBN, penambahan anggota keluarga Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) atau mandiri, PNS/TNI/Polri dan pensiunan atau veteran.
“Pendaftaran baru juga bisa diproses melalui PANDAWA. Masyarakat yang ingin mendaftar untuk segmentasi peserta PBPU, PNS/TNI/Polri bisa menggunakan PANDAWA. Bahkan warga negara asing pun juga bisa mendaftar melalui layanan ini,”kata Titus.
Selanjutnya PANDAWA juga mengakomodir untuk pengurangan anggota keluarga. Baik itu pelaporan peserta meninggal dunia, pelaporan WNI pergi ke luar negeri, serta pembaharuan kartu keluarga baru atau pisah kartu keluarga juga bisa diakses melalui PANDAWA.
Tidak hanya itu layanan ini juga mempermudah peserta dalam proses perubahan data. Misalnya saja perubahan golongan dan gaji bagi PNS/TNI/ Polri, perubahan nomor handphone, serta perubahan identitas seperti alamat dan lain sebagainya.
Dengan PANDAWA peserta juga bisa mengajukan perubahan kelas rawat, perubahan fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP), pengajuan pindah kepesertaan dari peserta non aktif menjadi PBPU, pengaktifan kembali kepesertaan bagi anak yang berusia lebih dari 21 tahun dan masih kuliah, update virtual account pembayaran iuran PBPU yang melebihi tenggat waktu pembayaran pertama serta lain-lain.
“Beragam kemudahan layanan yang ditawarkan dalam PANDAWA diharapkan bisa meningkatkan kepuasan peserta atas pelaksanaan Program JKN,”pungkasnya.
Sementara itu Nur Zulaikhah Latifah (28) salah satu peserta JKN mengungkapkan apresiasinya kepada BPJS Kesehatan atas inovasi PANDAWA. Inovasi ini dirasa telah menjawab kebutuhan peserta untuk bisa mengakses layanan Program JKN dengan mudah, cepat dan praktis terlebih di masa pandemi covid-19.
“Layanan PANDAWA sangat mudah untuk digunakan. Bahkan untuk orang awam sekalipun yang baru mengenal layanan ini saya rasa bisa langsung memahami dan menggunakannya. Layanan ini memuaskan peserta karena tidak perlu repot-repot ke kantor BPJS Kesehatan untuk bisa terhubung dengan petugas BPJS Kesehatan. Praktis dan cepat,”tutur Nur sembari berharap BPJS Kesehatan terus mengeluarkan terobosan inovasi lainnya untuk meningkatkan kualitas layanan Program JKN. (fur)
