![]() |
sudarno ahmad/ekspres |
Plt Bupati Kebumen Yazid Mahfudz, mengatakan Kabupaten Kebumen masuk dalam daftar 25 daerah yang paling banyak mengirimkan TKI ke luar negeri. TKI asal Kabupaten Kebumen yang bekerja di luar negeri didominasi oleh Tenaga Kerja Wanita (TKW).
"Angka ini cukup tinggi, sehingga menggambarkan bahwa di Kabupaten Kebumen masih banyak masyarakat yang perekonomiannya bergantung pada buruh migrant," kata Yazid Mahfudz, saat membuka kegiatan pemberdayaan bina keluarga TKI di Hotel Candisari Karanganyar, Jumat (3/8/2018).
Kegiatan pemberdayaan itu dalam rangka ketahanan keluarga (community parenting) dan pemenuhan hak anak. Yazid Mahfudz, berharap seluruh TKI Kebumen meningkatkan kualitas hidup perekonomian keluarga. Namun harus juga memahami dan memperhatikan pemenuhan hak-hak anak yang ditingalkannya.
Kegiatan tersebut diharapkan dapat terbangun keluarga yang tak hanya berkualitas secara ekonomi. Akan tetapi dapat menciptakan keluarga yang harmonis, terpenuhinya hak-hak anak, serta terjaminnya keamanan dan keselamatan pekerja migran Kebumen di negara manapun.
"Saya juga minta kepada perusahaan jasa pengelola tenaga kerja di Kebumen agar benar-benar dapat memberikan jaminan kenyamanan dan keamanan tenaga migran asal Kebumen di sejumlah negara," pintanya.
Hadir mendampingi Plt Bupati, Kepala Dispermades dan P3A Kebumen Moh Amirudin, Kepala Dinas Kesehatan Kebumen Y Rini Kristiani, Kabid Ketenagakerjaan Luar Negeri Kementerian PPPA RI.(ori)
"Angka ini cukup tinggi, sehingga menggambarkan bahwa di Kabupaten Kebumen masih banyak masyarakat yang perekonomiannya bergantung pada buruh migrant," kata Yazid Mahfudz, saat membuka kegiatan pemberdayaan bina keluarga TKI di Hotel Candisari Karanganyar, Jumat (3/8/2018).
Kegiatan pemberdayaan itu dalam rangka ketahanan keluarga (community parenting) dan pemenuhan hak anak. Yazid Mahfudz, berharap seluruh TKI Kebumen meningkatkan kualitas hidup perekonomian keluarga. Namun harus juga memahami dan memperhatikan pemenuhan hak-hak anak yang ditingalkannya.
Kegiatan tersebut diharapkan dapat terbangun keluarga yang tak hanya berkualitas secara ekonomi. Akan tetapi dapat menciptakan keluarga yang harmonis, terpenuhinya hak-hak anak, serta terjaminnya keamanan dan keselamatan pekerja migran Kebumen di negara manapun.
"Saya juga minta kepada perusahaan jasa pengelola tenaga kerja di Kebumen agar benar-benar dapat memberikan jaminan kenyamanan dan keamanan tenaga migran asal Kebumen di sejumlah negara," pintanya.
Hadir mendampingi Plt Bupati, Kepala Dispermades dan P3A Kebumen Moh Amirudin, Kepala Dinas Kesehatan Kebumen Y Rini Kristiani, Kabid Ketenagakerjaan Luar Negeri Kementerian PPPA RI.(ori)
Berita Terbaru :
- Siswa TK IT Ulil Albab Diajak Kenal Polisi Lebih Dekat
- 395 Siswa MAN 2 Kebumen Resmi Dilepas
- Hutan Kota, Lokasi yang Digadang Jadi Paru-paru Kota Kebumen
- Polres Kebumen Gelar Panen Raya Jagung di Mirit
- Wabup Zaeni Miftah Jadi Guru Dadakan di SMA Negeri 1 Pejagoan
- Cegah Stunting, Pemkab Kebumen Kampanyekan Gemar Makan Ikan
- Kepengurusan BPC HIPMI Kebumen Periode 2025-2028 Dilantik