GROBOGAN - Pada Selasa (7/2) di Desa Putat, Kecamatan Purwodadi Kabupaten Grobogan adanya maling yang terpergok mencuri kendaraan roda dua milik warga. Namun, usahanya diketahui warga, hingga membuatnya kabur dan menceburkan diri ke Sungai Lusi. Kini (9/2) mayatnya telah ditemukan di satu kilometer sebelah timur Bendung Klambu.
Kejadian tersebut terjadi pada Selasa (8/2), hal itu dijelaskan Kapolsek Purwodadi AKP Sugiyanto. Maling tersebut melakukan aksi di sawah. Maling tersebut sempat mencongkel jok motor milik petani yang sedang memetik padi.
“Saat maling mencoba mengasak isi bagasi, dalam bagasi tersebut hanya terdapat uang Rp 300 ribu dan sebuah ponsel. Namun, aksi pencurian itu langsung diketahui pemilik kendaraan. Pemilik berusaha mengejar pelaku yang hendak melarikan diri menggunakan Honda Vario nomer polisi (nopol) K-6347-PJ itu,” paparnya.
Kejadian tersebut terjadi pada Selasa (8/2), hal itu dijelaskan Kapolsek Purwodadi AKP Sugiyanto. Maling tersebut melakukan aksi di sawah. Maling tersebut sempat mencongkel jok motor milik petani yang sedang memetik padi.
“Saat maling mencoba mengasak isi bagasi, dalam bagasi tersebut hanya terdapat uang Rp 300 ribu dan sebuah ponsel. Namun, aksi pencurian itu langsung diketahui pemilik kendaraan. Pemilik berusaha mengejar pelaku yang hendak melarikan diri menggunakan Honda Vario nomer polisi (nopol) K-6347-PJ itu,” paparnya.
Namun, saat mencoba saling melumpuhkan. Keduanya malah tercebur ke Sungai Lusi. Namun, hanya korban pencurian yang berhasil diselamatkan. Sedangkan pelaku terseret arus air Sungai Lusi yang sedang tinggi-tingginya itu. Maka, pihak kepolisian hanya dapat mengamankan sepeda motor milik pelaku curanmor tersebut dan dibawa ke Mapolsekota Purwodadi.
Sebelumnya, selama masa pencarian korban. Jajaran Polsekta juga sudah melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian, serta pengecekan pemilik sepeda motor. Namun, motor tersebut sudah beberapakali dijual dan ganti pemilik.
“Hingga ke beberapa tangan. Kemudian koordinasi dengan showroom. Namun saat itu belum dapat memastikan kalau itu pelaku. Karena pelaku belum ketemu,” tandasnya.
Dari situ tim Basarnas, Ubaloka, Kepolisian, TNI dan warga sejak Selasa (7/2) sore telah melakukan pencarian dan menyisir di sepanjang sungai. “Upaya tersebut membuahkan hasil. Sebab berhasil menemukan mayat korban tenggelam, sekitar pukul 10.00 tadi,” ungkapnya.
Mayat lelaki itu ditemukan sekitar satu kilometer sebelah timur Bendung Klambu. Mayat tersebut diperkirakan berusia 30 tahun, ditemukan tim SAR dalam posisi mengambang dan tersangkut kayu di sisi utara sungai Lusi. Saat ditemukan, mayat tersebut mengenakan baju lengan pendek warna biru bergaris-garis putih dan celana pendek jins.
“Langsung dilakukan identifikasi di Rumah Sakit (RS) memang korban terseret arus merupakan pelaku curat. Dengan inisial R, warga Desa Teguhan, Kecamatan Grobogan,” terangnya. Pihaknya terus melakukan proses penanganan jenazah di tempat jenazah RS. Kemudian melakukan pemanggilan pihak keluarg, untuk langsung dipulangkan. (int)
Sebelumnya, selama masa pencarian korban. Jajaran Polsekta juga sudah melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian, serta pengecekan pemilik sepeda motor. Namun, motor tersebut sudah beberapakali dijual dan ganti pemilik.
“Hingga ke beberapa tangan. Kemudian koordinasi dengan showroom. Namun saat itu belum dapat memastikan kalau itu pelaku. Karena pelaku belum ketemu,” tandasnya.
Dari situ tim Basarnas, Ubaloka, Kepolisian, TNI dan warga sejak Selasa (7/2) sore telah melakukan pencarian dan menyisir di sepanjang sungai. “Upaya tersebut membuahkan hasil. Sebab berhasil menemukan mayat korban tenggelam, sekitar pukul 10.00 tadi,” ungkapnya.
Mayat lelaki itu ditemukan sekitar satu kilometer sebelah timur Bendung Klambu. Mayat tersebut diperkirakan berusia 30 tahun, ditemukan tim SAR dalam posisi mengambang dan tersangkut kayu di sisi utara sungai Lusi. Saat ditemukan, mayat tersebut mengenakan baju lengan pendek warna biru bergaris-garis putih dan celana pendek jins.
“Langsung dilakukan identifikasi di Rumah Sakit (RS) memang korban terseret arus merupakan pelaku curat. Dengan inisial R, warga Desa Teguhan, Kecamatan Grobogan,” terangnya. Pihaknya terus melakukan proses penanganan jenazah di tempat jenazah RS. Kemudian melakukan pemanggilan pihak keluarg, untuk langsung dipulangkan. (int)
Berita Terbaru :
- Senangnya Maulud Rumahnya Dipugar Polres Kebumen
- Program Ketahanan Pangan, Desa Didorong Mampu Bangun Jejaring
- Jateng Fair 2025 Dibuka, Ahmad Luthfi: Tumbuhkan Perekonomian Baru
- Selamatkan Pesisir Jateng, Ahmad Luthfi: Jangan Hanya Menanam, Mangrove Harus Dirawat
- Pemprov Jateng Target Pekerjaan Hybrid Sea Wall Demak Mulai Oktober 2025
- Target 17 Ribu, Jateng Provinsi Tertinggi Berikan Bantuan RTLH
- Wujudkan Swasembada Garam, BUMD Pemprov Jateng Serap 30 Ribu Ton Produksi Petambak Lokal