![]() |
TRIYONO |
Kebakaran terjadi sekira pukul 09.00, bermula ketika Suminah hendak memasak dengan menyalakan tungku di dapur rumah bagian belakang. Namun sembari memasak air supaya panas, ia meninggalkan tungku tersebut dalam kondisi api menyala dan memetik bahan sayuran di kebun yag tak jauh dari rumahnya.
Namun dikarenakan kayu di tungku terlalu banyak didekat tungku terdapat kayudan barang yang mudah terbakar, api pun merambat hingga ke pagar dapur rumah yang terbuat dari papan kayu. Api dengan cepat membesar karena rumah korban terbuat dari papan kayu.
Setelah selesai memetik sayuran, korban setengah jam kemudian pulang ke tumah yang mendapati api sudah berkobar dan membesar. Selain itu juga barang-barang yang didalam rumah ikut terbakar dan tidak sempat menyelamatkan barang-barang tersebut.
"Saya kaget ketika pulang bagian belakang api sudah membesar, dan saya tidak sempat mengeluarkan barang-barang," ungkap Suminah ketika dimintai keterangan anggota Mapolsek Doro.
Kemudian api baru bisa dipadamkan oleh warga yang mengetahui adanya kebakaran menggunakan alat seadanya.
Kasubbag Humas Polres Pekalongan AKP Aris Trihartanto mengatakan adanya kejadian itu anggota langsung menuju lokasi guna memintai keterangan saksi untuk mengetahui penyebab kebaran rumah tersebut."Akibat kejadian itu korban harus mengalami kerugian mencapai Rp 50 juta. Untuk itu ia mengimbau kepada masyarakat agar tidak meninggalkan rumah ketika tungku atau kompor dalam keadaan menyala.(yon)
Namun dikarenakan kayu di tungku terlalu banyak didekat tungku terdapat kayudan barang yang mudah terbakar, api pun merambat hingga ke pagar dapur rumah yang terbuat dari papan kayu. Api dengan cepat membesar karena rumah korban terbuat dari papan kayu.
Setelah selesai memetik sayuran, korban setengah jam kemudian pulang ke tumah yang mendapati api sudah berkobar dan membesar. Selain itu juga barang-barang yang didalam rumah ikut terbakar dan tidak sempat menyelamatkan barang-barang tersebut.
"Saya kaget ketika pulang bagian belakang api sudah membesar, dan saya tidak sempat mengeluarkan barang-barang," ungkap Suminah ketika dimintai keterangan anggota Mapolsek Doro.
Kemudian api baru bisa dipadamkan oleh warga yang mengetahui adanya kebakaran menggunakan alat seadanya.
Kasubbag Humas Polres Pekalongan AKP Aris Trihartanto mengatakan adanya kejadian itu anggota langsung menuju lokasi guna memintai keterangan saksi untuk mengetahui penyebab kebaran rumah tersebut."Akibat kejadian itu korban harus mengalami kerugian mencapai Rp 50 juta. Untuk itu ia mengimbau kepada masyarakat agar tidak meninggalkan rumah ketika tungku atau kompor dalam keadaan menyala.(yon)
Berita Terbaru :
- Ahmad Luthfi Minta KPID Terus Pantau Kualitas Tayangan Lembaga Penyiaran
- Taj Yasin Minta Para Santri Menjadi Konten Kreator Dakwah yang Mendidik
- Gubernur Ahmad Luthfi : Koperasi Merah Putih Jadi Jalan Untuk Kamakmuran Masyarakat
- Dongkrak Perekonomian Daerah, Kabupaten/Kota Didorong Miliki Even Sport Tourism
- Taj Yasin Upayakan Fasilitas Perpustakaan Masuk ke Desa
- Ahmad Luthfi Usulkan Rp73 Triliun kepada DPR untuk Infrastruktur Jateng
- Berkat Intervensi Menyeluruh, Kemiskinan Jawa Tengah Turun Jadi 9,48%