Jumat, 24 Juli 2015

Terbentur Biaya, Korban Bus Rukun Sayur Terpaksa Pulang

ALI MAHMUDI/RADAR KUDUS
REMBANG - Dua korban selamat bus PO Rukun Sayur, Sona dan Andika Cahya, warga Desa/Kecamatan Sumber, Rembang memilih pulang dari rumah sakit Cirebon dalam kondisi belum sembuh. Keduanya hingga kemarin terpaksa dirawat keluarganya sendiri di rumah.
Gunanto, tetangga Andika Cahya menyebutkan, klaim dari Jasa Raharja belum turun karena menunggu kuitansi dari rumah sakit. Dia menyebutkan, selama dirawat di RS Cirebon, kedua korban dibiayai oleh perusahaan tempat mereka bekerja.

“Mereka terpaksa kami bawa pulang meski belum sembuh, karena pertimbangan ongkos dan yang merawat. Sebab kalau keluarga harus ke Cirebon, keluarga tidak sanggup ongkosnya,” katanya.

Menurut Gunanto, kondisi Andika Cahya masih belum sehat betul. Korban kerap mengeluhkan sakit kepala dan bagian mata kiri belum bisa melihat. Sementara, Sona, tulang wajahnya retak di tiga bagian.

“Keduanya menjalani perawatan di rumah masing-masing, sementara Sona lukanya cukup parah. Sebenarnya harus dirujuk ke RS Kariadi Semarang, tetapi keluarga belum memiliki ongkos,”  terangnya.

Keluarga korban, menurut Gunanto, masih sangat berharap pihak pemilik PO Rukun Sayur bisa segera memberikan tali asih. Sebab, hingga kemarin belum ada itikad baik dari pemilik bus.

”Setelah gagal bertemu pemilik bus, kami berharap Satlantas Polres Cirebon juga turut membantu memfasilitasi keluarga korban. Sebab, sampai sekarang belum ada bantuan apapun dari pemilik bus kepada keluarga korban, baik yang luka berat maupun yang meninggal dunia,” ungkapnya. (ali/aji)


Berita Terbaru :