• Berita Terkini

    Rabu, 15 April 2020

    PKU Sruweng Pastikan Pasien dan Keluarganya Aman di Tengah Badai Corona

    KEBUMEN (kebumenekspres.com)- RS PKU Muhammadiyah Sruweng memastikan kenyamanan bagi seluruh para pasien berikut keluarganya di tengah pandemi corona (Covid-19) saat ini. Untuk memastikan itu, sejumlah fasilitas dan layanan telah dilakukan.

    Saat ini, pihak rumah sakit telah membuat ruang isolasi untuk merawat pasien COVID-19 yang di desain terpisah dari ruang perawatan lain.  Selain itu, bagi para pasien dalam pengawasan (PDP) atau suspect corona bakal diberikan layanan jalur khusus.

    Direktur RS PKU Muhammadiyah Sruweng, dr Hasan Bayuni, mengatakan, upaya tersebut semata-mata ditujukan agar pasien berikut keluarga nyaman.  "Sejak ditetapka bisa merawat pasien suspect, kami harus membuat wilayah perawatan terpisah, baik jalur maupun ruangan pemeriksaannya dari pasien yang lain. Ini menjadi salah satu syarat yang ditetapkan agar semuanya aman baik pasien maupun tenaga medis," katanya.

    Selain itu, Setiap tenaga kesehatan sejak dari mulai dari security, informasi, pendaftaran dilengkapi dengan APD yang lengkap sesuai zonasi yang ditetapkan rumah sakit. RS PKU Muhammadiyah Sruweng juga memiliki tim Cleaning Service berkualitas yang rutin melakukan pembersihan dan menyemprot desinfektan di seluruh area rumah sakit. Tak hanya itu Screening awal juga dilakukan dari pemeriksaan suhu dan merekam riwayat perjalanan pasien.

    "Setiap pasien kami diberikan masker gratis agar lebih aman baik saat berada di rumah sakit maupun di luar rumah sakit. Bagi pegawai, pasien, penunggu dan keluarga pasien setiap akan masuk area rumah sakit harus wajib cuci tangan bagi pasien. Pelayanan telah dikonsep mendukung upaya Physical distancing," ungkap Hasan.

    RS PKU Muhammadiyah Sruweng  memastikan layanan bagi masyarakat baik konsultasi, cek kesehatan, kontrol maupun pemeriksaan kesehatan tetap aman dan nyaman.
    "Terlepas pasien suspect, komitmen RS PKU Muhammadiyah Sruweng untuk melayani masyarakat dari keluhan kesehatan menjadi prioritas utama," ujar dr Hasan.(fur)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top