Seperti sebelumnya, event bergengsi itu juga akan dilaksanakan di halaman Pasar Kutowinangun. Lomba catur tingkat Jawa Tengah tersebut diagendakan berlangsung pada 3 Juni 2018 mendatang. Karena lomba dilaksanakan tingkat Jawa Tengah maka dipastikan peserta yang mengikutinya akan membeludak. Peserta terdiri dari para jawara catur dari 35 kabupaten/kota se Jawa Tengah.
“Untuk lomba catur sebelumnya saja (tingkat kabupaten), telah diikuti oleh 100 peserta Se-Kebumen,” tutur Ketua Panitia Lomba Catur Taufik Kurniawan Cup Tingkat Jateng Adib Muttaqim, Minggu (27/5/2018).
Pada pertandingan tingkat kabupaten lalu juara lomba catur diraih oleh Heru Prabowo. Pihaknya pun bakal berlaga dalam lomba catur tingkat Jateng tersebut. Praktis, pertarungannya akan semakin sengit. Terlebih, jika nanti, event yang berlangsung saat Ramadhan itu diikuti peserta yang merupakan jawara dari masing-masing daerah. “Tentunya akan menjadi pertandingan menarik untuk ditonton. Dan kami memang mengemas acaranya lebih semarak," terang Adib.
Pihaknya yang juga merupakan anggota DPRD Kebupaten Kebumen itu, menegaskan, bahwa panitia juga menyediakan piala serta uang pembinaan kepada para jawara. Adapun lomba kali ini dibagi tiga kategori, yakni anak-anak, lokal dan umum yang disediakan untuk peserta tingkat Jawa Tengah. Selain lomba catur, dalam rangkaian kegiatan tersebut juga digelar Gebyar Budaya di Desa Wonosari, Kecamatan/Kabupaten Kebumen. Gebyar budaya tersebut menampilkan Didi Kempot dan artis kenamaan lainnya.
Adib menegaskan kegiatan tersebut sebagai bentuk kepedulian Taufik Kurniawan dalam bidang olahraga, seni dan budaya. Bahkan tidak hanya catur atau seni musik saja. Namun cabang olahraga lainnya seperti voli, sepakbola, dan bulutangkis.
Begitu juga kesenian tradisional yang layak untuk diangkat, baik di tingkat daerah maupun nasional. "Adanya kegiatan ini sangat positif baik untuk peserta maupun kabupaten. Ajang tersebut akan turut serta mengharumkan nama daerah dalam kancah nasional," ucapnya. (mam)
