istimewa |
Hal itu dikatakan Yahya Fuad saat meninjau eks RSUD Kebumen, Senin (18/12/2017). Dalam kesempatan itu, Yahya Fuad yang didampingi sejumlah pejabat melihat langsung persiapan bangunan yang bakal dipergunakan sebagai shelter ODGJ tersebut.
Yahya Fuad mengatakan, persiapan sudah berjalan sesuai rencana.Bahkan, saat ini sudah mulai menampung pasien. "Insya Allah pada tanggal 22 Desember atau bertepatan dengan Hari Ibu akan kita resmikan," katanya.
Kepala Dinas Sosial dan PPKB, dr HA Dwi Budi Satrio mengatakan tahap pertama pembangunan shelter ODGJ telah selesai. Itu artinya, shelter telah siap menerima pasien. "Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan Pak Bupati," kata Budi Satrio.
Seperti pernah diberitakan, pemkab Kebumen berencana membangun pusat rehabilitasi terpadu bagi penderita ODGJ. Pusat rehabilitasi ini akan dibangun di eks bangunan RSUD lama. Nantinya, di tempat ini tak hanya menjadi tempat merawat ODGJ sampai sembuh, sekaligus memberdayakan dengan memberikan ketrampilan bagi para pasien sehingga bisa kembali ke masyarakat.
Sembari menunggu proses itu berjalan, RSUD lama dipergunakan sebagai shelter bagi para ODGJ. (cah)