Selain soal seragam batik, di hari tersebut para siswa juga diajak mendekatkan diri kepada Allah SWT, yaitu dengan membaca surat Yasin bersama-sama.Ajakan pihak sekolah itu mendapat sambutan antusias dari para siswa.
Seperti yang dituliskan salah satu siswa SMK Multimedia Buluspesantren, Safitri kepada koran ini. Safitri menuliskan, kegiatan membaca Yasin itu berlangsung di Mushola sekolah setempat, setiap hari Jumat mulai pukul 07.00 WIB. "Selain bertujuan untuk mendekatkan siswa kepada Sang Pencipta Allah SWT, katanya, kebiasaan membaca surat Yaasin itu juga melatih siswa untuk disiplin. "Walaupun belum ada Guru yang hadir dalam kegiatan tersebut, kegiatan tetap berjalan tepat waktu. Yang menjadi Imam dalam kegiatan tersebut adalah ketua OSIS SMK Multimedia Buluspesantren," katanya dalam rilisnya yang diterima koran ini.
Menurutnya, kegiatan membaca surat Yasin setiap Jumat di SMK Multimedia telah berlangsung dari tahun 2014 sampai sekarang ini. Siswa SMK Multimedia terlihat antusias mengikuti jalannya kegiatan tersebut.
Dalam kegiatan tersebut siswa diharuskan memegang Al-quran atau buku Yasin sendiri-sendiri, agar siswa dapat mengikuti kegiatan dengan khusuk. “ Saya merasa bersyukur atas diadakanya kegiatan baik ini, dengan adanya kegiatan baik ini saya atau teman-teman saya dapat mempertebal keimanan sekaligus dapat dengan mudah menghafalkan surat Yasin karena rutin membacanya," imbuh Eni Erifatun siswa SMK Multimedia Buluspesantren yang lain.
Melengkapi kegiatan itu, kata mereka, Kepala Sekolah SMK Multimedia Tunggul Hasbi Asyidiqi SKom biasanya selalu mengisinya dengan wejangan. Tunggul Hasbi Asyidiqi menyampaikan, wejangan atau nasihat itu diberikan dalam rangka memberikan tambahan ilmu Agama sekaligus meningkatkan ketakwaan siswa.
Tunggul mengatakan, pihak sekolah memang berusaha menciptakan suasana lingkungan yang religius. Pada setiap istirahat pertama, yaitu Pukul 09. 15 WIB, digunakan untuk sholat Dhuha. Sedangkan istirahat kedua pukul 11.45 WIB, digunakan untuk sholat Dhuhur berjamaah.
“Kedisiplinan, memberikan pembelajaran bahwa kebutuhan siswa sejatinya tidak hanya materi akademik saja melainkan materi kerohanian juga mempunya peran penting dalam pembelajaran siswa,” kata Tunggul Hasbi.
Safitri
Siswa SMK Multimedia Buluspesantren
