• Berita Terkini

    Senin, 11 April 2016

    Radit, Pembalap Cilik Asal Kebumen

    SUDARNO AHMAD/EKSPRES
    KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Prestasi membanggakan ditorehkan oleh anak belia asal Kabupaten Kebumen. Ya, Pradita Imamul Haq (9) atau yang lebih dikenal dengan panggilan Radit Dragon Ball, telah mengharumkan nama Kebumen di dunia balap motor di kancah nasional.

    Pasalnya, putra pasangan Rizal Sampurna (33) dan Rosiana Herawati (28), warga Desa Kebulusan, Kecamatan Pejagoan, berhasil tembus kejuaraan nasional (Kejurnas) Motorcross di kelas 50 cc, setelah sebelumnya berhasil selalu meraih podium berbagai event balapan di Jateng dan Jogjakarta.

    Bahkan karena prestasinya, pembalap belia yang masih duduk dibangku kelas 3 SD Negeri 4 Kutosari, Kecamatan Kebumen ini dilirik oleh pabrikan motocross asal Pasuruan, Gazgas. Meski menggunakan motor produksi dalam negeri, pembalap yang berada dibawah naungan Tim Berkah Jaya itu selalu menjadia juara mengalahkan pembalap-pembalap lain yang menggunakan motor merk pabrikan Jepang dan luar negeri.

    Ayahanda Radit, Rizal Sampurna, menuturkan semangat membalap anak semata wayangnya itu berapi-api dan mental juaranya pun kian terbentuk sejak berusia tujuh tahun. "Dia belajar otodidak, bapaknya nggak bisa naik motor kaya gitu. Tapi nggak tau dia bisa begitu," kata Rizal, di Bengkel Motor Arsenio 29 Desa Wonosari, Kecamatan Kebumen, bengkel yang menaungi Radit, Minggu (10/4/2016).

    Rizal menceritakan, Radit pertama kali tertarik dengan dunia balapan berawal saat sering datang ke Alun-alun Kebumen. Setiap kali datang, Radit selalu minta naik motor trail buat anak-anak yang banyak disewakan di tempat itu. Karena ketertarikannya, Rizal membelikan motor serupa seharga Rp 3 juta. "Dari situlah mulai kelihatan bakatnya, setelah itu saya ajak nonton balapan. Eh ternyata dia ingin ikut lomba," ujarnya.

    Setelah satu tahun terjun di dunia balapan, Radit selalu merebut podium di kancah balapan di Jawa Tengah dan Jogjakarta. "Paling bontot dapat podium lima, seringnya podium satu dan dua," imbuhnya.

    Karena prestasinya itu, pabrikan motor Gazgas mempercayakan produknya kepada Radit di ajang Kejurnas Motocross kelas 50 cc. "Tahun ini merupakan kejurnas kedua, setelah tahun lalu. Dari delapan seri kejurnas, Radit baru bisa mengikuti satu seri saja," imbuhnya lagi. Tak hanya di Motocross, ternyata Radit juga terjun di kelas Grasstrack.

    Pihak sekolah, tempat Radit mengenyam pendidikan dasarnya juga sangat mendukung prestasinya. Terlebih, hobi balapnya selama ini tidak mengganggu proses belajar Radit. Radit juga dapat mengikuti pelajaran. "Pihak sekolah sangat mendukung, karena memang tidak mengganggu sekolahnya," tutupnya.(ori)


    Berita Terbaru :


    Scroll to Top