 |
| ilsutrasi |
Keterangan Kapolsek Grabag, AKP Suwito,
penemuan benda mirip granat nanas itu ditemukan pada Sabtu (16/4/2016). Kejadian berawal saat Tupon, tengah menggali lubang untuk septi tank WC rumahnya. Saat menggali itulah ditemukan. Pada kedalaman 30 cm," katanya, Minggu (17/4/2016).
Penemuan itupun membuat gempar warga Desa Munggangsari. Selanjutnya, penemuan itu dilaporkan kepada polisi. Petugas Polsek Grabag mengamankan lokasi dan meminta warga menjauh dari titik penemuan. Pihak kepolisian juga menghubungi markas Brimob Sub Detasemen C Pelopor Kutoarjo untuk membantu mengamankan benda itu. "Petugas Brimob mengidentifikasi juga benda itu diduga granat jenis nanas. Mereka berupaya mengamankan granat dengan peralatan khusus penjinak bahan peledak," kata AKP Suwito lagi.
AKP Suwito belum bisa memastikan darimana asal benda tersebut. Namun melihat kondisi granat yang berkarat dan terlapisi tanah, diduga benda itu merupakan peninggalan perang kemerdekaan. Kemungkinan granat peninggalan masa perang. "Saat ditemukan, benda juga ditemukan dalam posisi terkubur dalam tanah, bukan di permukaan," ujarnya. (ndi)
