• Berita Terkini

    Kamis, 20 Juni 2019

    "Pilkades Kebumen Rusuh, Sejumlah Orang Dibekuk"

    KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Situasi penghitungan suara Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) berakhir rusuh saat seorang saksi membuat keributan. Tak ayal, petugas yang berjaga segera bertindak meringkus biang kerusuhan tersebut. Penghitungan suara pun dapat kembali dilanjutkan.

    Itulah suasana simulasi Pilkades yang digelar Mapolres Kebumen, Rabu (19/6/2019). Simulasi yang dipimpin langsung Kapolres Kebumen AKBP Robertho Pardede tersebut dibuat semirip mungkin dengan situasi sesungguhnya.

    Ada calon Kades yang kali ini diperankan oleh personel Sat Reskrim Polres Kebumen, juga ada panitia Pilkades yang melakukan penghitungan suara. Dalam pelaksanaan simulasi, situasi dibuat agak kurang kondusif, dimana saat terjadi perbedaan pendapat tentang penghitungan suara, membuat suasana memanas oleh salah satu saksi calon Kades.



    Selanjutnya sesuai Pasal 39 Perda 10 tahun 2016, tentang tugas panitia Pilkades, saksi yang membuat keributan diamankan Polri dan TNI yang melaksanakan tugas pengamanan.

    Tak berhenti disitu, kerusuhan meningkat saat berlangsung aksi demonstrasi terjadi di kantor Bupati Kebumen. Masa menggeruduk kantor Bupati dan menuntut Pilkades untuk diulang. Massa beringas dan anarkis.

    Petugas gabungan dari Polres Kebumen, Kodim 0709 Kebumen serta Satpol PP lantas memukul mundur massa yang anarkis.

    Sejumlah pelaku anarkis yang diduga menjadi dalang atau provokator kerusuhan diamankan..



    "Simulasi ini dibuat sedemikian rupa, sehingga jika sewaktu-waktu menjumpai situasi semacam ini, para personel pengamanan mempunyai gambaran," jelas AKBP Robertho Pardede.




    "Kami berharap ini hanya simulasi saja. Pelaksanaan Pilkades di Kebumen akan berjalan dengan aman lancar dan kondusif. Ini hanya latihan, agar personel pengamanan mempunyai gambaran saat melaksanakan tugas pengamanan Pilkades," imbuh Kapolres. (cah)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top