 |
| AGUNG/EKSPRES |
Keberadaan wisata minat khusus berupa canyoning dan repling semakin memperkuat niat anggota Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Joko Kendil
untuk menerima kunjungan wisatawan.
Secara resmi obyek wisata baru yang mulai dirintis sejak Januari 2015itu, diluncurkan pembukaannya oleh Bupati Purworejo Drs H Mahsun ZainMAg yang diwakili Kepala Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Masyarakat (BKBPM) Gentong Sumharjono, Minggu (14/6). Tampak dalamkegiatan itu, Kepala Bidang Pariwisata Diskoperindagpar Lilos Anggorowati serta Camat, Kapolsek dan Danramil Kaligesing.
Suroto, Kepala Desa Kaligono mengatakan di Desanya ada dua kelompoksadar wisata yang mengelola obyek wisata. Pokdarwis Nuansa Alam Dusun
Jeketro telah muncul terlebih dahulu dengan menawarkan pesona airterjun Curug Siklotok. Dan yang terakhir adalah Pokdarwis DusunKedungrante yang memanfaatkan keberadaan aliran sungai di wilayahsetempat.
"Kelompok sadar wisata yang ada ini dalam pengelolaan Dewi Kano atauDesa Wisata Dusun Kaligono. Dan yang diluncurkan ini dari PokdarwisJoko Kendil. Adapun kepanjangan dari Joko Kendil itu PurworejoKondang, Kedungrante ikut andil," kata Suroto.
Ditambahkannya, adapun nama Taman Sidandang karena lokasi tersebut berada di wilayah yang selama ini dikenal orang dengan sebutanSedandang. "Kemunculan ini juga atas kreativitas warga yang inginwilayahnya lebih dikenal luas. Masuk dalam 10 besar desa wisataterbaik tingkat nasional tahun lalu. Hadiahnya kita pergunakan untukmengunjungi Desa Wisata Pentingsari di Sleman. Sepulang dari sana ternyata warga Kedungrante menilai wilayahnya berpotensi dantercetuslah lokasi ini," katanya.
Untuk pengembangannya sendiri, lanjut Suroto, Pokdarwis Joko Kendiltelah memetakan rencananya dalam tiga jenjang yakni program jangkapendek, menengah dan panjang. "Dalam waktu dekat, kita berupaya memberikan label akan tanaman yangada, pengembangan perpustakaan alat dan promosi paket, sertasosialisasi kali bersih. Sedangkan yang menengah adalah penyempurnaantaman dan pembuatan ruang ganti serta melengkapi sarana outbond. Danyang panjang adalah pengadaan flying fox, pembuatan jembatan permanen dan pavisingasi jalan didalam kompleks wisata," tambahnya.
Sementara itu, Bupati Purworejo dalam sambutan yang dibacakan GentongSumharjono mengaku sangat mengapresiasi langkah kreatif warga DesaKaligono untuk menjadikan kawasannya menjadi salah satu destinasiwisata di Purworejo.
"Purworejo memiliki kekayaan alam yang lengkap. Dikawasan selatanpunya pantai dimana terdapat Pantai Jatimalang, Keburuhan danKetawang. Sementara di wilayah timur dan selatan ada kawasanpegunungan yang memiliki pemandangan yang indah," katanya.
Beberapa tahun lalu, di kawasan pegunungan tidak ada sesuatu yangmenonjol selain keberadaan Goa Seplawan. Namun atas kerja keras wargadengan pendampingan beberapa stakeholder munculah destinasi-destinasiwisata yang menjual pesona alam. "Apa yang sudah dilakukan wargaKaligono ini perlu ditiru oleh desa-desa yang lain. Sehingga kedepanakan muncul obyek-obyek wisata baru di Purworejo ini," tambahnya.
Dan ujung dari semua tersebut, lanjut Gentong, adalah terangkatnyakesejahteraan masyarakat di kawasan tersebut karena kedatanganorang-orang dari luar yang membelanjakan uangnya di kawasan itu."Makanya, setelah ada obyek wisata perlu adanya produk-produk darimasyarakat untuk semakin memperkuat keberadaan obyek wisata ini,"harapnya. (baj)
Berita Terbaru :
- Estafet Kepemimpinan di SMK Gasmeka: Haru Melepas, Semangat Menyambut
- Pompa Pemprov Berhasil Surutkan Banjir di Sayung Demak
- Urai Macet Akibat Rob Sayung, Kementerian PU Pasang Batas Beton
- Ratusan Peserta Ikuti FLS3N Kebumen 2025
- Minimarket Dibobol, Ratusan Bungkus Rokok Digasak
- Tangani Anjing Liar di Jl Pramuka, Petugas Luka
- Gelar Seleksi, Persak Kebumen Targetkan Juara di Piala Soeratin 2025
