• Berita Terkini

    Selasa, 26 Maret 2024

    Bupati Kebumen Sahur Bareng Warga Terpencil


    KEBUMEN(kebumenekspres.com)- Bupati Kebumen, Arif Sugiyanto rupanya tak hanya menggelar tarawih keliling selama bulan Ramadan ini.  Orang nomor satu di Kebumen itu bahkan menyempatkan diri bersantap sahur bersama warga.


    Sahur bersama warga ini, dilakukan Bupati Arif bersama Desa Kajoran, Kecamatan Karanggayam, Selasa (26/3). Desa Kajoran ini merupakan desa di wilayah pegunungan utara. Bahkan, wilayah ini acap kali disebut sebagai wilayah terpencil


    Bupati menyatakan, kegiatan sahur bersama ini, tidak lain untuk mempererat silaturahmi antara Pemerintah Daerah dengan warganya. Menurutnya, banyak program-program pemerintah yang perlu disampaikan kepada masyarakat, sekaligus memperoleh masukan atau evaluasi jika ada kekurangan.


    "Tanpa ada kegiatan seperti ini kita tidak tahu apa sebenarnya apa yang diinginkan masyarakat. Kita ingin pembangunan itu dilaksanakan dari bawah ke atas bukan dari atas ke bawah. Pembangunan dilaksanakan harus merata, dengan target-target yang sudah ditentukan," ujar Bupati.


    Bupati menuturkan, bahwa pembangunan daerah tidak hanya terfokus pada infrastruktur semata, tapi juga ada pembangunan sumber daya manusia (SDM). Pembangunan SDM meliputi, pengangkatan ribuan PPPK, pemberian beasiswa santri, pemberian insentif para guru ngaji TPQ.


    "Dan ini sebelumnya pernah dilaksanakan, saya ingin bagaimana kesejahteraan para guru dan tenaga honorer ditingkatkan. Maka kita angkat mereka menjadi PPPK. Yang gajinya tadinya hanya Rp500 ribu per bulan, sekarang sudah Rp3 juta ke atas. Begitu juga guru-guru TPQ kita berikan insentif tiap bulan, santri juga diberikan beasiswa Rp3 juta selama satu tahun," ucapnya.

    Kegiatan sahur bersama yang turut dihadiri para kades dan perangkat desa juga membawa kabar gembira untuk mereka. Pasalnya, pada lebaran kali ini, mereka bakal mendapat gaji ke 14 atau THR, yang besarnya sudah ditentukan. Menurut Bupati, kebijakan ini juga belum pernah dilaksanakan di pemerintahan sebelumnya.

    "Alhamdulillah tahun ini kita juga berikan THR untuk kepala desa sak perangkat-perangkatnya. Tenaga P2K atau tenaga honorer seperti tukang sapu, dan juga PPPK juga bakal kita berikan THR," terangnya Bupati disambut tepuk tangan.

    Diketahui besaran THR yang bakal diterima Kades yakni Rp1.100.000, Sekdes Rp990.000, Perangkat Desa Rp 891.000. THR atau gaji ke 14 untuk mereka akan diberikan maksimal tanggal 4 April 2024. 

    Acara sahur bersama Bupati bersama warga dilanjutkan dengan shalat subuh berjamaah di masjid terdekat. Kegiatan ini kemudian ditutup dengan pembagian 100 paket sembako untuk warga atau para jamaah.(*)


    Berita Terbaru :


    Scroll to Top