 |
| sudarno ahmad/ekspres |
"Karena yang bersangkutan sakit (stroke) kita berikan bantuan," terang Pimpinan Lazismu KL Pejagoan, Imam Yudiantoro, Minggu (30/12/2018).
Ia menjelaskan program pemberdayaan dengan memberikan bantuan tambahan modal itu karena yang bersangkutan merupakan pelaku usaha kecil. Setiap pagi istrinya membuat beberapa jenis kue untuk dititipkan kepada penjual jajanan keliling di sekitar Desa Kedawung. Kemudian, suaminya setiap pagi ikut membantu pekerjaan istri. Selain itu juga bertani dan menerima jasa penggilingan kelapa yang hasilnya juga pas-pasan.
"Saat ini sedang mendapatkan cobaan sakit (stroke), sehingga belum bisa berbuat apa-apa selain tiduran dan duduk. Untuk berjalan sekedar keluar rumah pun haru menggunakan tongkat atau bantuan orang lain," kata Imam.
Sejak sakit tiga bulan yang lalu, aktivitasnya terpaksa harus berhenti. Melihat kondisi tersebut, Lazismu KL Pejagoan berinisiatif memberikan bantuan tambahan modal.
"Walaupun tidak terlalu besar, namun semoga bisa memberikan manfaat bagi keluarga dan memberi semangat untuk berusaha lagi, berjuang lagi," terangnya.
Ia menegaskan, bantuan tersebut merupakan titipan dari umat yang dititipkan melalui Lazismu Pejagoan. Pihaknya berharap akan ada banyak orang yang peduli terhadap kondisi yang dialami warga kurang beruntung.(ori)
