• Berita Terkini

    Senin, 01 Februari 2016

    Soal Rider Tewas, Panitia Menyebut Peserta "Over Acting"

    KEBUMEN (kebumenekspres.com) - Ajang Kebumen One Day Enduro (Kode) seri 2 dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Kebumen Ke-80 menelan korban tak hanya menewaskan dua rider asal Kota Kembang Bandung.

    Sejumlah rider lain banyak mengalami luka karena terjatuh. Salah satunya, Wakil Ketua DPRD Kebumen, Miftahul Ulum mengalami patah tulang kaki karena terpelanting saat mengikuti trabas akbar itu.

    Ketua Panitia KODE #2 Rahmat Hidayat, membenarkan ada dua rider menjadi korban meninggal dunia pada trabas kelas nasional itu. Menurutnya, dua rider itu masing-masing H Mujiono (46) dan Iwan Bigwanto (54), yang juga rider dari Kota Bandung. Sama seperti H Mujiono, Iwan Bigwanto juga meninggal karena terpelanting di JJLS sepulang dari trabas hari pertama pada Sabtu (30/1) akhir pekan kemarin. "Satu korban langsung meninggal di lokasi kejadian dan satu korban meninggal di rumah sakit," katanya.

    Adapun Miftah, mengalami kecelakaan pada hari kedua, Minggu (31/1/2016).

    Menurutnya, sebenarnya lokasi kejadian bukan jalur ekstrim. Tetapi, karena korban kurang hati-hati akhirnya terjadilah kecelakaan. "Jalurnya sebenarnya aman lurus dan lebar. Kita juga sudah melaksanakan sesuai dengan SOP. Kita sudah memasang rambu-rambu agar rider mengurangi kecepatan saat melintas. Kita juga tempatkan tiga orang disitu," ungkap Rahmat, disela-sela acara KODE #2 di Alun-alun Kebumen, Minggu (31/1/2016).

    Tapi, lanjut Rahmat, banyak rider yang lalai tidak memperhatikan rambu-rambu saat melintasi gundukan kecil. Selain itu, di tempat tersebut juga banyak kamera yang sudah menunggu para rider.  "Kalau ada kamera, kan biasa action. Ketika action menerjang gundukan itu, ada yang landingnya bagus, ada juga yang kurang bagus. Termasuk ada yang roda depan turun dulu. Sehingga ada yang terpelanting, salah satunya korban meninggal," bebernya.

    Panitia mengaku bertanggungjawab atas peristiwa itu. Termasuk seluruh biaya rumah sakit ditanggung panitia. "Kita juga langsung mengantarkan jenazah kedua korban sampai ke Bandung. Kita berikan santunan kepada keluarganya, termasuk akan kita urus asuransinya," tegasnya.

    Trabas KODE #2 dalam rangka memeriahkan Hari Jadi ke-80 Kabupaten Kebumen, puncaknya digelar pada Minggu 31 Januari dengan start dan finish di Alun-alun Kebumen. Sedangkan pada Sabtu (30/1), merupakan kegiatan trabas fun. Yakni peserta menyusuri indahnya wisata alam di pesisir selatan Kebumen.(ori)a korban sampai ke Bandung. Kita berikan santunan kepada keluarganya, termasuk akan kita urus asuransinya," tegasnya.

    Trabas KODE #2 dalam rangka memeriahkan Hari Jadi ke-80 Kabupaten Kebumen, puncaknya digelar pada Minggu 31 Januari dengan start dan finish di Alun-alun Kebumen. Sedangkan pada Sabtu (30/1), merupakan kegiatan trabas fun. Yakni peserta menyusuri indahnya wisata alam di pesisir selatan Kebumen.(ori/mam)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top