• Berita Terkini

    Jumat, 09 Oktober 2015

    Jamaah Haji Wafat Jadi Delapan Orang

    ISTIMEWA/EKSPRES
    KEBUMEN (kebumenekspres.com)-Jumlah jamaah haji asal Kabupaten Kebumen, yang meninggal di tanah suci terus bertambah. Hingga 5 Oktober 2015 kemarin jumlah jamaah yang pulang ke rahmatullah saat sedang menunaikan rukun islam kelima menjadi delapan orang.

    Setelah pihak keluarga diberi informasi terkait meninggalnya jamaah, kedelapan jenazah jamaah haji tersebut dimakamkan pemakaman Arab Saudi. Jamaah yang telah wafat, satu orang berasal dari kloter 36, lima orang dari kloter 37, serta kloter 38 dan 74 masing-masing satu orang.

    Adapun nama-nama jamaah yang meninggal di tanah suci, yaitu jamaah kloter 36 bernama Martijo, warga Desa Bocor, Kecamatan Buluspesantren. Jamaah yang tergabung kloter 36 rombongan 7 regu 1 tersebut menghembuskan nafas terakhirnya pada 2 Oktober lalu pukul 16.00 Waktu Arab Saudi.

    Ny Salimi, warga Desa Tanggulangin, Kecamatan Klirong, yang meninggal  23 September  pukul 13.45 WAS. Ny Salimi tergabung ke dalam kloter 37 rombongan 8 regu 4. Sri Titi Sumaryanti, warga Desa Kutosari, Kecamatan Kebumen. Jamaah kloter 37 rombongan 1 regu 3 tersebut meninggal 23 September pukul 19.45 WAS.

    Selanjutnya, Moh Achmadi, warga Desa Indrosari, Kecamatan Buluspesantren. Jamaah yang meninggal pada 1 Oktober pukul 17.25 WAS tersebut, merupakan jamaah kloter 37 rombingan 8 regu 1. Disusul, Ranawijaya Dul Kholik, warga Desa Banjurpasar, Kecamatan Buluspesantren. Ranawijaya meninggal 2 Oktober pukul 23.20 WAS, merupakan jamaah kloter 37 rombongan 6 dan regur 4.

    Jamaah atas nama Toto Haryanto, warga RT 03 RW 01 Kelurahan Bumirejo, Kecamatan Kebumen, juga dikabarkan meninggal di RSA Zaheer Mekah. Jamaah kloter 37 rombongan 5 regu 3 tersebut meninggal pada 5 Oktober lalu.

    Satu orang jamaah kloter 38 yang dikabarkan meninggal di tanah suci, yakni Kasbiyah. Jamaah warga Desa Pekutan, Kecamatan Mirit, itu meninggal pada 23 September pukul 13.30 WAS. Semasa menjalankan ibadah haji Kasbiyah tergabung dengan rombongan 2 regu 3, kloter 38.
    Sedangkan jamaah kloter 74 yang meninggal atas nama Mohammad Affadi,  warga Desa Mangunranan, Kecamatan Mirit. Jamaah rombongan 8 regu 2 tersebut meninggal pada 29 September pukul 16.00 WAS.

    Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kebumen, Moh Nasir, mengatakan jadwal pemulangan jamaah haji asal Kabupaten Kebumen akan mulai dilakukan pada 11 Oktober mendatang. Untuk kloter 36 diberangkatkan dari Jeddah tanah suci,  11 Oktober  pukul 20.15 WAS, kloter ini akan tiba  di Solo 12 Oktober pukul 12.25 WIB.

    Selanjutnya, Kloter 37 berangkan dari Medinah 12 Oktober pukul 12.45 WAS dan tiba  di Solo 13 Oktober 04.55 dini hari.  Sementara, kloter 38 dari Medinah pada 13 Oktober pukul 04.45 WAS dan tiba di Solo pukul 20.55 WIB. Sedangkan, kloter 74 dari Medinah pada 25 Oktober pukul 16.35 WAS tiba  di Solo 26 Oktober 08.45 WIB.
     "Nanti sampai Kebumen tambah 7 jam perjalanan. Dengan asumsi dari bandara ke asrama 2 jam ditambah Solo-Kebumen 5 jam. Undangan untuk keluarga penjemput di Kebumen ditambah 6 jam," kata Moh Nasir, di kantor Kemenag Kebumen, Kamis (8/10/2015).

    Sementara acara tasyakuran haji, rencananya akan digelar pada 3 November 2015 pukul 08.00 WIB. "Insya Allah penceramah Kakanwil Kemenag Jateng Drs H Ahmadi MAg," imbuhnya.(ori)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top