• Berita Terkini

    Jumat, 24 November 2023

    Pria Ditemukan Meninggal di Dalam Sumur Gegerkan Ambalkumolo

     


    KEBUMEN(kebumenekspres.com)- Warga Desa Ambalkumolo, Kecamatan Buluspesantren, geger Jumat (24/11/2023). Ini setelah ada kejadian seorang pria  meninggal dunia tercebur sumur


    Kapolres Kebumen AKBP Burhanuddin melalui Kasihumas Polres AKP Heru Sanyoto mengungkapkan, peristiwa nahas terjadi sekitar pukul 09.15 WIB. Adapun korban, 

    SP (47) warga Desa Cimuning, Kecamatan Mustika Jaya, Kota Bekasi.


    Musibah berawal saat korban tengah menimba air di sumur rumah orangtuanya di Desa Ambalkumolo. Diduga terpeleset, korban jatuh ke dalam sumur. "Peristiwa murni kecelakaan bukan tindak pidana. Korban diduga kuat terpeleset saat menimba air, karena lantai licin," jelas AKP Heru. 


    Kapolsek Buluspesantren Iptu Darminto menambahkan, sebelum kejadian korban sempat ditegur sang keponakan. ML (27) sang keponakan yang sedang melihat televisi melihat korban dan menyapanya.


    "Saat saksi menonton TV, bertanya ke korban. Mau ke mana Om? Korban menjawab mau ke sumur," kata Iptu Darminto menirukan percakapan korban dengan keponakannya sebelum kejadian. 


    Tak berselang percakapan itu, terdengar suara benda jatuh ke dasar sumur. Lalu keponakan mengecek ke belakang dan melihat timba air berada di dasar sumur, lalu air sumur yang semula jernih berubah menjadi keruh.


    Dari kejadian itu, keponakan meyakini jika korban jatuh ke dalam sumur mengingat lantai cukup licin dan bibir sumur tidak terlalu tinggi dari atas tanah. Kondisi lain, kaki korban sedang sakit sehingga sulit berjalan. 


    Peristiwa ini selanjutnya dilaporkan ke Kades Budiyono dan diteruskan ke Damkar dan Polsek Buluspesantren untuk membantu mencari korban.  "Setelah ditangani dan dicek oleh tim Damkar hasilnya benar bahwa korban berada di dalam sumur. Selanjutnya dilakukan evakuasi oleh tim damkar dan dilakukan pemeriksaan oleh tim medis Puskesmas Buluspesantren 2 bahwa kondisi korban sudah meninggal dunia," pungkas Kapolsek.

    Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) yang dilakukan oleh Polsek Buluspesantren, polisi tidak menemukan tanda-tanda janggal yang mengarah ke tindak Pidana.  Kasus ini menurut Iptu Darminto, berdasarkan sejumlah bukti di lapangan serta keterangan para saksi murni kecelakaan. 


    Berita Terbaru :


    Scroll to Top