• Berita Terkini

    Rabu, 29 April 2020

    Pemudik Wajib Screening di Cek Point, Kapolres Kebumen Minta Petugas tidak Kecolongan

    KEBUMEN (kebumenekpres.com)- Kapolres Kebumen, AKBP Rudy Cahya Kurniawan, menyatakan, setiap warga yang memasuki kota Kebumen harus menjalani screening atau pemeriksaan kesehatan di setiap chek point yang disediakan di wilayah perbatasan.

    AKBP Rudy juga meminta, petugas di Pos Chek Point dan Pos Pos Terpadu Ops Ketupat Candi 2020 Polres Kebumen memastikan tak ada warga dari luar Kabupaten Kebumen lolos dari screening kesehatan.

    "Kepada seluruh warga masyarakat yang akan memasuki Kabupaten Kebumen wajib dilakukan skrining," tegas AKBP Rudy Cahya Kurniawan saat melakukan pengecekan di pos Ayah dan Rowokele, Selasa (28/4/2020).

    Ungkapan tegas ini untuk memastikan petugas Pos Chek Point dan Pos Pos Terpadu Ops Ketupat Candi 2020 Polres Kebumen tidak kecolongan, ada warga dari luar Kabupaten Kebumen yang sakit luput dari skiring petugas.  Setelah dilakukan pengecekan kesehatan, warga masyarakat akan diberikan gelang sesuai kondisi kesehatan dari petugas yang ada di Pos tersebut.

    Gelang biru untuk orang dalam pemantauan (ODP) dan gelang pink untuk pasien dalam pemantauan (PDP). "Semua wajib dilakukan skrining dan pengecekan kesehatan di Pos Chek Point ataupun Pos Terpadu. Ini untuk memutus mata rantai penularan Corona Covid-19 di Kebumen," jelas AKBP Rudy.

    Total ada 6 Pos Chek Point atau Pos Terpadu Ops Ketupat Candi 2020 Polres Kebumen yang ditempatkan di wilayah perbatasan yakni di Kecamatan Mirit, Prembun, Padureso, Rowokele, Sempor, dan Kecamatan Ayah.

    Saat dilakukan pengecekan oleh Kapolres Kebumen bersama pejabat utama Polres, Pos Chek Point ataupun Pos Terpadu di Kebumen sudah sangat siap melakukan tugasnya.  Namun demikian, pihaknya mengimbau kepada warga masyarakat Kebumen yang berada di zona merah seperti DKI Jakarta dan sekitarnya untuk menunda pulang kampung.

    Hal itu diungkapkan AKBP Rudy menyusul banyaknya kasus positif orang tanpa gejala penyakit Covid-19. "Ini tugas bersama, tanggung jawab bersama. Mari bersama-sama, kami imbau betul untuk saling patuh dan peduli memutus penyebaran Covid-19 di Kebumen," kata AKBP Rudy.
    Data hingga saat ini, kasus positif Corona di Kebumen berjumlah 13 orang, dengan rincian 5 dirawat, 6 sembuh dua meninggal.  Dalam Ops Ketupat Candi 2020, Polres Kebumen menerjunkan 295 personel.(win/cah)


    Berita Terbaru :


    Scroll to Top