• Berita Terkini

    Sabtu, 22 April 2017

    Ayah dan Anak di Kudus Tewas Ditabrak

    DONNY SETIAWAN/ RADAR KUDUS
    KUDUS – Keluarga besar KH Sya’roni Ahmadi Kudus berduka kemarin. Putu mantu M Yusrul Ula, 29, dan cicitnya Thalita, 4, meninggal dunia akibat terlibat kecelakaan di Jalan Kudus-Jepara Kamis (20/4) malam sekitar pukul 19.15.

    Kedua jenazah ini tiba di rumah duka, RT 2 RW 1, Desa Kajeksan, Kecamatan Kota, sekitar pukul 10.00 kemarin (21/4). Sebelum dimakamkan, jenazah disalatkan dengan imam KH Ulin Nuha Arwani. Ayah dan anak ini dimakamkan secara berdampingan di Pemakaman Umum Sedio Luhur Bakalan Krapyak kemarin sekitar pukul 14.30.

    Saat pemakaman sempat turun hujan. Meski begitu, prosesi pemakaman tetap kusyuk. Para pelayat rela kehujanan. Salah satunya teman M Yusrul Ula, M Asif. Pria berusia 28 tahun ini mengaku, kaget atas kecelakaan tersebut tersebut.

    Minggu (16/4) lalu Asif sempat bergurau dengan Yusrul ketika berwisata di Solo bersama rombongan TK PAUD Menara bersama anaknya. ”Kemarin sempet saya gluehi, Yus-Yus sudah gede kok masih mabuk perjalanan. Beliau hanya tersenyum ” ungkapnya.

    Sebagai salah satu pengurus Pondok Pesantren Yanbuul Qur’an, Yusrul dikenal santun, ramah, berwibawa, dan tidak pernah marah. ”Selalu jadi panutan, apa yang diusulkan selalu diterima pengurus lain,” imbuhnya.

    Sementara itu, salah salah satu anggota keluarga korban Haidarotul Millah menceritakan, keponakannya Nailis Hilda beserta suami, M Yusrul Ula dan anaknya ingin menginap di rumah neneknya di Jepara. Tetapi Thalita, anak pertama rewel dan mengajak pulang. Lantas mereka pulang ke Kudus. ”Dalam perjalanan itu terjadi kecelakaan,” terangnya.

    Dia mengaku, tidak ada firasat apa-apa. Hanya saja sebelum berangkat ke Jepara, keponakannya itu belum sempat minta izin kepada ibunya, Zulaifa Sya’roni. Karena mereka baru pindahan rumah di RT 3 RW 3, empat bulan lalu. ”Semua ini sudah kehendak Allah,” imbuhnya.

    Kini keponakannya Nailis Hilda masih dirawat di rumah sakit karena mengalami luka parah. ”Kasihan anak yang paling kecil karena masih menyusui,” jelasnya.
    Sementara itu, Kasatlantas Polres Jepara AKP Andhika Wiratawa menerangkan, berdasarkan olah TKP korban mengendarai sepeda motor dari Kudus menuju Jepara. Pasangan suami istri bersama anaknya ini naik Honda Supra bernomor polisi K 4938 KV.

    Saat di Jalan Kudus-Jepara atau sebelum SPBU Pendosawalan, Kecamatan Kalinyamatan, di belakang sepeda motor itu ada mobil Suzuki Swif. Mobil bernomor polisi K 9008 AL itu dikendarai Sri Karyati, 36, warga RT 3 RW 4, Desa Tahunan, Kecamatan Tahunan, Jepara.

    Mobil itu menyenggol sepeda motor yang dikendarai Yusrul hingga terjatuh ke kanan. Yusrul saat itu membonceng Talita dan Nailis Hilda, 26, terlindas ban mobil. Akibat kejadian itu, Yusrul mengalami luka memar di kepala dan meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP).

    Talita juga mengalami luka di bagian kepala. Balita ini meninggal dalam perawatan. Sementara Nailis mengalami patah tulang tangan kanan dan tangan kiri.
    Andhika mengatakan, hasil olah TKP yang dilakukan petugas kepolisian, kecelakaan diduga kurang hati-hati pengendara sepeda motor. ”Kemungkinan pengendara mau belok ke kanan sebelum tertabrak,” ujarnya. (alf/pin/ris)


    Berita Terbaru :


    Scroll to Top