Dari Santunan hingga Peresmian Masjid Warnai HUT Bhayangkara ke-69
KEBUMEN (kebumenekspres.com)-Nafas Islami begitu kental terasa pada tasyakuran peringatan HUT Bhayangkara ke-69 yang digelar Polres Kebumen, Rabu (1/7) petang.
Peringatan HUT Bhayangkara tahun ini memang sedikit berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Sebab, tak ada upacara yang biasanya menjadi puncak peringatan. Ini tak lepas dari HUT Bhayangkara yang bertepatan dengan bulan suci Ramadhan. Gantinya, berbagai kegiatan keagamaan pun digelar. Mulai dari peresmian Masjid Assaraa, pemberian santunan kepada anak yatim dan kaum dhuafa hingga buka puas dan tarawih bersama.
Pada saat bersamaan juga dilakukan lauching Majalah Polres Kebumen "Mitra Lukulo" serta penyerahan hadiah kepada para pemenang event olahraga Kapolres Cup II Tahun 2015. Peresmian Masjid Assaraa dilakukan Wakil Bupati Djuwarni didampingi Kapolres AKBP Faizal SIK MH dan Ketua Bhayangkari Ratih Faizal. Wabup Djuwarni menekan sirine sekaligus membuka tirai nama masjid. Selanjutnya, Kapolres dan Ketua Bhayangkari yang kompak mengenakan baju muslim putih, menggunting pita.
![]() |
FUAD/EKSPRES |
Peringatan HUT Bhayangkara tahun ini memang sedikit berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Sebab, tak ada upacara yang biasanya menjadi puncak peringatan. Ini tak lepas dari HUT Bhayangkara yang bertepatan dengan bulan suci Ramadhan. Gantinya, berbagai kegiatan keagamaan pun digelar. Mulai dari peresmian Masjid Assaraa, pemberian santunan kepada anak yatim dan kaum dhuafa hingga buka puas dan tarawih bersama.
Pada saat bersamaan juga dilakukan lauching Majalah Polres Kebumen "Mitra Lukulo" serta penyerahan hadiah kepada para pemenang event olahraga Kapolres Cup II Tahun 2015. Peresmian Masjid Assaraa dilakukan Wakil Bupati Djuwarni didampingi Kapolres AKBP Faizal SIK MH dan Ketua Bhayangkari Ratih Faizal. Wabup Djuwarni menekan sirine sekaligus membuka tirai nama masjid. Selanjutnya, Kapolres dan Ketua Bhayangkari yang kompak mengenakan baju muslim putih, menggunting pita.
"Dengan diresmikannya masjid ini kita harapkan mampu meningkatkan iman dan takwa seluruh personil Polres Kebumen," kata Kapolres sembari menyebutkan jika masjid tersebut juga bisa dimanfaatkan oleh masyarakat umum.
Sementara penyerahan santunan diserahkan langsung Kapolres kepada puluhan anak yatim dari berbagai panti asuhan di Kebumen. Sebelumnya, juga dilakukan launching majalah Mitra Lukulo sebagai media resmi untuk publikasi berbagai program dan kegiatan Polres Kebumen.
Peluncuran edisi perdana majalah yang diterbitkan oleh Sub Bag Humas itu ditandai dengan penyerahan majalah oleh Kapolres AKBP Faizal kepada jajaran anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda), tokoh masyarakat dan perwakilan pers. Menurut Kapolres, nama Lukulo sengaja diambil karena Sungai tersebut merupakan ikon yang mewakili seluruh wilayah dan masyarakat Kebumen. "Begitu pula Mitra Lukulo yang ingin melambangkan perwujudan semangat Polres Kebumen menjadi mitra masyarakat Kebumen," imbuhnya.
Wakapolres yang juga pimpinan redaksi (Pimred) Majalah "Mitra Lukulo" menuturkan, majalah ini diharapkan menjadi media Polres Kebumen untuk berkomunikasi dengan masyarakat dan pihak-pihak lainnya. "Sehingga kami dapat memberikan informasi terkait kegiatan dan program-program yang kami laksanakan dan mendapatkan masukan atas kekurangan yang harus kami perbaiki. Kami juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung terbitnya majalah ini, semoga majalah ini dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya kepada seluruh pembaca," ulas Wakapolres Parasian.
Selain Wabup Djuwarni, acara tasyakuran HUT ke-69 Bhayangkara dihadiri Ketua DPRD Kebumen Cipto Waluyo, anggota Forkompinda, Ketua KPU Paulus Widiyantoro, pimpinan parpol dan tokoh masyarakat. (has)
Sementara penyerahan santunan diserahkan langsung Kapolres kepada puluhan anak yatim dari berbagai panti asuhan di Kebumen. Sebelumnya, juga dilakukan launching majalah Mitra Lukulo sebagai media resmi untuk publikasi berbagai program dan kegiatan Polres Kebumen.
Peluncuran edisi perdana majalah yang diterbitkan oleh Sub Bag Humas itu ditandai dengan penyerahan majalah oleh Kapolres AKBP Faizal kepada jajaran anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda), tokoh masyarakat dan perwakilan pers. Menurut Kapolres, nama Lukulo sengaja diambil karena Sungai tersebut merupakan ikon yang mewakili seluruh wilayah dan masyarakat Kebumen. "Begitu pula Mitra Lukulo yang ingin melambangkan perwujudan semangat Polres Kebumen menjadi mitra masyarakat Kebumen," imbuhnya.
Wakapolres yang juga pimpinan redaksi (Pimred) Majalah "Mitra Lukulo" menuturkan, majalah ini diharapkan menjadi media Polres Kebumen untuk berkomunikasi dengan masyarakat dan pihak-pihak lainnya. "Sehingga kami dapat memberikan informasi terkait kegiatan dan program-program yang kami laksanakan dan mendapatkan masukan atas kekurangan yang harus kami perbaiki. Kami juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung terbitnya majalah ini, semoga majalah ini dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya kepada seluruh pembaca," ulas Wakapolres Parasian.
Selain Wabup Djuwarni, acara tasyakuran HUT ke-69 Bhayangkara dihadiri Ketua DPRD Kebumen Cipto Waluyo, anggota Forkompinda, Ketua KPU Paulus Widiyantoro, pimpinan parpol dan tokoh masyarakat. (has)
Berita Terbaru :
- Genjot Program Speling, Taj Yasin Ingin Jateng Jadi Tujuan Wisata Kesehatan
- Ahmad Luthfi Minta ASN agar Lebih Kreatif dan Inovatif dalam Bekerja
- Ahmad Luthfi Tegaskan Jangan Potong Bantuan Perbaikan RTLH, Mahasiswa Diminta Ikut Awasi
- Wagub Jateng Dorong Penguatan Ekosistem Halal dari Hulu
- Tatag, Anak Muda di Kebumen Sukses karena Bertani
- Tertib Berlalu Lintas, Pengunjung Pasar Tumenggungan Dapat Hadiah
- Pengguna Sepeda Motor dan Anak Muda Dominasi Pelanggaran Lalu Lintas