• Berita Terkini

    Selasa, 20 Desember 2016

    Sepeda Motor Korban Pembunuhan Sadis Ditemukan

    POLRES KEBUMEN FOR EKSPRES
    KEBUMEN (kebumenekepsres.com)- Jajaran Satreskrim Polres Kebumen masih berupaya keras mengungkap peristiwa pembunuhan yang terjadi di Desa Ayamputih dengan korban Rasno pada Minggu (18/12) lalu. Kini polisi tengah memburu pelaku di balik peristiwa pembunuhan sadis tersebut.

    Rasno (22), warga RT 06 RW 05 Dukuh Buaran, Desa Pucungbedug Kecamatan Purwonegoro Kabupaten Banjarnegara ditemukan tewas mengenaskan di sebuah rumah di RT 4 RW 4 Desa Ayamputih, Kecamatan Buluspesantren, Minggu (18/12). Saat ditemukan, kondisi jenasah pria yang diketahui bekerja sebagai karyawan Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Rukun Gombong itu telah membusuk dengan seutas tali melingkar di leher. Sementara, pada bagian tubuhnya dari mulai kepala, leher hingga kelingking terdapat luka-luka bekas sabetan benda tajam.

    Di sekitar lokasi, polisi menemukan sebuah golok yang kemudian diamankan. Melihat kondisinya, korban diperkirakan meninggal pada Rabu (14/12). Selain fakta tersebut, ada juga fakta lain yakni "menghilangnya" seorang pria bernama Kusmadi alias Gudel yang dalam beberapa hari terakhir tinggal di rumah milik Sarmijan tersebut.

    Kapolres Kebumen AKBP Alpen SH SIK MH melalui Kasubag Humas AKP Willy Budiyanto SH MH mengatakan sejak jenasah ditemukan, pihaknya telah menerjunkan anggotanya untuk mengintensifkan pengungkapan kasus tersebut. Dan, pada hari kemarin, polisi berhasil menemukan sepeda motor warna hitam merek Supra X 125 dan sebuah helm merk Ink dengan warna sama yang belakangan diketahui milik korban. Sepeda motor tersebut diamankan dari seorang warga di Kecamatan Buluspesantren. "Diperoleh keterangan sepeda motor ini dititipkan seseorang yang kami duga adalah pelaku (pembunuh korban,red). Jadi, terduga pelaku ini menggadai sepeda motor kepada warga. Sepeda motor itu lantas berpindah-pindah tangan. Sepeda motor diamankan dari penggadai kelima," kata AKP Willy, Senin (19/12/2016).

    Apakah terduga pelaku adalah Kusmadi alias Gudel yang menghuni rumah tempat terjadinya perkara pembunuhan? AKP Willy tak mengiyakan namun juga tak membantahnya. Dia menegaskan hal itu tidak bisa disampaikan guna kepentingan penyelidikan dalam upaya menangkap pelaku sesegera mungkin.

    Namun diakuinya, aparat tengah mencari keberadaan Kusmadi. "Sebagai orang yang tinggal di rumah tersebut tentunya dia ada kemungkinan mengetahui, mendengar atau mengalami hal yang berkaitan dengan kasus ini. Akan kami dalami," ujar perwira menengah pemegang sabuk hitam Karate Lemkari tersebut.

    Pastinya, kata dia, polisi telah mengantongi identitas pelaku. Praktis, kini hanya masalah waktu sebelum polisi berhasil menangkapnya. "Mudah-mudahan kami dapat segera menangkap pelaku," tegasnya.

    Di saat yang sama, AKP Willy mengatakan, polisi berharap warga masyarakat dapat membantu polisi dalam meningkatkan keamanan. Itu untuk mengantisipasi terulangnya kasus serupa seperti di Buluspesantren. "Kami menghimbau agar warga masyarakat dari unsur desa, kecamatan dan masyarakat umum dapat bersama-sama menjaga situasi kamtibmas di lingkungan masing-masing. Dalam hal ini perlu sinergisitas antara polisi dan masyarakat," demikian dia.


    Sementara itu, Kapolsek Purwonegoro Polres Banjarnegara AKP Nursalim mengatakan, jenasah korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga. "Korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga dan sudah dimakamkan pada Minggu malam (18/12)," kata AKP Nursalim. (cah)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top