KEBUMEN(kebumenekspres.com)- Pemerhati kebijakan Kabupaten Kebumen, Achmad Marzoeki, menyoroti even tahunan duta seni Kabupaten Kebumen yang berlangsung di Anjungan Jawa Tengah Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta.
Alih-alih menjadi sarana promosi wisata budaya Kebumen di mata nasional dan internasional, even ini justru dinilai monoton. Karena hanya
sekadar mengisi anjungan dengan kesenian dari kabupaten/kota di Jawa Tengah tanpa upaya menghadirkan audien yang menjadi sasaran promosi.
Ia pun mengusulkan Pemkab mengevaluasi lagi pementasan duta seni Kebumen di Anjungan Jawa Tengah TMII. Terlebih, even ini tentu memerlukan anggaran tidak sedikit
"Dari Kebumen tampil di TMII untuk apa? Kalau untuk promosi kok yang dikumpulkan Kebumen perantauan. Kemarin kan habis pada mudik, mengapa nggak ditampilkan di Kebumen saja?" ujar Achmad Marzoeki, Minggu (20/4/2025)
Pria yang kerap disapa Kang Juki itu juga menyoroti para duta seni yang tampil di even tersebut. "Kita tidak tahu kapan pemilihan duta seni dilakukan. Malah ada yang bangga berulangkali ikut tampil sebagai Duta Seni. Padahal tampilnya karena penunjukkan bukan hasil kompetisi," kritiknya
Di Jakarta, kata Kang Juki, sudah banyak tempat pementasan representatif dengan audien yang lebih tepat sasaran. Seperti Taman Ismail Marzuki (TIM), Gedung Kesenian Jakarta (GKJ), Galeri Indonesia Kaya, Teater Salihara atau bahkan di mal-mal yang banyak dikunjungi warga negara asing. Sehingga promosi di Jakarta bisa menjadi titik awal bagi Kebumen untuk bisa mendunia.
"Setidaknya Pemkab Kebumen perlu mendesak Anjungan Jawa Tengah TMII agar mendesain ulang konsep pementasan kesenian kabupaten/kota dengan menghadirkan audien yang tepat sasaran," usulnya.
Informasi yang diperoleh, Pementasan duta seni Kebumen di Anjungan Jawa Tengah TMII untuk tahun ini digelar Minggu (20/4). Sama seperti tahun sebelumnya, even yang dikemas silaturahmi dan halal bihalal ini menghadirkan para perantauan di Kebumen.
Kang Juki mengungkap, Pemkab Kebumen sudah sepatutnya mengevaluasi, sejauh mana pementasan duta seni di Anjungan Jawa Tengah TMII setiap tahunnya benar-benar berdampak langsung pada peningkatan kunjungan wisata ke Kebumen. Sesuai spirit yang dikembangkan sekarang bahwa anggaran mesti berbasis kinerja, yang bisa terukur hasil dan manfaatnya. Sehingga alokasi APBD Kabupaten Kebumen untuk promosi wisata melalui pementasan duta seni Kebumen juga jelas hasilnya.(cah)
Berita Terbaru :
- 8.523 Kades dan Lurah se-Jateng Antusias Sambut Peluncuran Koperasi Merah Putih
- Ahmad Luthfi Optimistis 50% Koperasi Merah Putih di Jateng Beroperasi pada 2025
- Demi Ekonomi Keluarga, Program Magang ke Negeri Sakura menjadi Asa Para Pemuda
- Tingkatkan Kompetensi Tenaga Kerja, Pemprov Jateng Seleksi Ratusan Peserta Magang ke Jepang
- Pariwisata Olahraga di Jateng Terus Menggeliat, Perekonomian Meningkat
- Ahmad Luthfi Sebut Transaksi Soloraya Great Sale 2025 Sudah Tembus Rp7 Triliun
- Ditinjau Ahmad Luthfi dan Zulkifli, Inilah Potensi Ekonomi KDMP Sumbung Boyolali