![]() |
fotoa saefurrohman/ekspres |
"Alhamdulillah sekali, saya bisa punya becak motor," ucap abang becak ontel biasa mangkal di Jl Kolopaking sebelah utara pasar Tumenggungan itu.
Direktur Eksekutif Lazismu Kebumen, Ustadz Nurnakhudin, mengatakan Sudarman merupakan orang pertama yang mendapatkan hibah berupa becak motor Lazismu. Bantuan bagi Sudarman ini berasal dari program Lazizmu Peduli.
Selain program Lazismu peduli, Lazismu juga sudah menyalurkan sejumlah bantuan lain. Antara lain, hibah modal kepada bengkel sepeda, yang kali ini diterima salah satu warga Desa Kailrancang Kecamatan Alian. Untuk kategori ini, bantuan yang diberikan berupa dana untuk pembelian peralatan dan onderdil sepeda sebagai modal usaha jasa bengkel sepeda.
"Program Lazismu peduli ini untuk membantu masyarakat meningkatkan ekonomi melalui UMKM, sehingga penerima bisa menunjukan rasa syukur dan bisa saling membantu antar sesama," ujar Ustadz Nurnakhudin didampingi relawan Lazismu, Wahyuni.
Ditambahkan Nurnakhudin, program Lazizmu peduli berupapemberian becak gratis akan terus berkelanjutan. Di tahun 2019 ini, Lazismu menargetkan pemberian sebanyak 20 unit becak motor kepada para tukang becak ontel.
"Program ini juga sebagai langkah Lazismu yang telah dipercaya menjadi penyalur zakat. Lazismu sudah berkomitmen mendukung pemerintah untuk mengentaskan kemiskinan lewat zakat. Semoga makin banyak masyarakat yang mempercayakan zakatnya kepada Lazizmu sehingga akan semakin banyak masyarakat yang terbantu," katanya. (fur)
Selain program Lazismu peduli, Lazismu juga sudah menyalurkan sejumlah bantuan lain. Antara lain, hibah modal kepada bengkel sepeda, yang kali ini diterima salah satu warga Desa Kailrancang Kecamatan Alian. Untuk kategori ini, bantuan yang diberikan berupa dana untuk pembelian peralatan dan onderdil sepeda sebagai modal usaha jasa bengkel sepeda.
"Program Lazismu peduli ini untuk membantu masyarakat meningkatkan ekonomi melalui UMKM, sehingga penerima bisa menunjukan rasa syukur dan bisa saling membantu antar sesama," ujar Ustadz Nurnakhudin didampingi relawan Lazismu, Wahyuni.
Ditambahkan Nurnakhudin, program Lazizmu peduli berupapemberian becak gratis akan terus berkelanjutan. Di tahun 2019 ini, Lazismu menargetkan pemberian sebanyak 20 unit becak motor kepada para tukang becak ontel.
"Program ini juga sebagai langkah Lazismu yang telah dipercaya menjadi penyalur zakat. Lazismu sudah berkomitmen mendukung pemerintah untuk mengentaskan kemiskinan lewat zakat. Semoga makin banyak masyarakat yang mempercayakan zakatnya kepada Lazizmu sehingga akan semakin banyak masyarakat yang terbantu," katanya. (fur)
Berita Terbaru :
- Puluhan Bus Masuk Terminal Kebumen Jalani "Ramp Check"
- MPLS, Siswa MI Pangempon Diajak Belajar Tanggulangi Bencana
- Kena Proyek Pemerintah Pusat, Nelayan Tegalretno Minta Bupati Bangun TPI
- Kalung Anti Maling Ternak Sita Perhatian di Ajang CODEX Expo
- Ciptakan 48 Karya Canggih, UPB Kebumen Gelar Pameran Teknologi
- Investor Tiongkok Tertarik Industri Garam di Jateng
- Wagub Jateng Terima Utusan Melaka, Perkuat Kerja Sama Industri dan Pendidikan