KEBUMEN (kebumenekspres.com) - Upaya pencarian terhadap Arif Dwi Ismoyo (22), wisatawan yang hanyut di Pantai Bocor Desa Setrojenar Kecamatan Buluspesantren, dihentikan Sabtu (11/11/2017). Korban warga Desa Babakan Kecamatan Kalimanah Kabupaten Purbalingga itu untuk sementara ini dinyatakan hilang.
"Setelah dilakukan koordinasi dengan pihak keluarga beserta Tim SAR gabungan, sementara korban dinyatakan hilang. Operasi SAR dihentikan dan kru yang terlibat dikembalikan ke satuan masing-masing," demikian Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kebumen, Muhyidin melalui bako Humas Heri Purwoto, Sabtu.
Penghentian pencarian, lanjut Heri, karena pada Sabtu kemarin sudah memasuki hari ketujuh. Namun, korban belum ditemukan. Sesuai prosedur, maka pencarian dihentikan. "Namun demikian, bila mana ada perkembangan di lapangan, segera akan kami laporkan," imbuh Heri.
Seperti diberitakan, Arif Dwi Ismoyo bersama teman wanitanya, Nurul Diyah hanyut digulung ombak pada Minggu (5/11/2017). Saat itu, upaya pertolongan telah coba dilakukan namun ombak besar telanjur menyeret pasangan muda-mudi itu ke tengah laut.
Pencarian besar-besaran kemudian dilakukan. Warga dan keluarga korban juga menggelar doa di lokasi. Pencarian melibatkan Basarnas Pos Cilacap, TNI/Polri, PMI Kabupaten Kebumend, SAR Elang Perkasa, Orari, RAPI, SAR Lawet Perkasa, dan SAR Tunas Kelapa serta unsur relawan lainnya. Pencarian ini kemudian membuahkan hasil Senin (6/11/2017) dengan ditemukannya, Diah Nurul. Namun, Dwi Arief tak kunjung ditemukan. (cah)
Penghentian pencarian, lanjut Heri, karena pada Sabtu kemarin sudah memasuki hari ketujuh. Namun, korban belum ditemukan. Sesuai prosedur, maka pencarian dihentikan. "Namun demikian, bila mana ada perkembangan di lapangan, segera akan kami laporkan," imbuh Heri.
Seperti diberitakan, Arif Dwi Ismoyo bersama teman wanitanya, Nurul Diyah hanyut digulung ombak pada Minggu (5/11/2017). Saat itu, upaya pertolongan telah coba dilakukan namun ombak besar telanjur menyeret pasangan muda-mudi itu ke tengah laut.
Pencarian besar-besaran kemudian dilakukan. Warga dan keluarga korban juga menggelar doa di lokasi. Pencarian melibatkan Basarnas Pos Cilacap, TNI/Polri, PMI Kabupaten Kebumend, SAR Elang Perkasa, Orari, RAPI, SAR Lawet Perkasa, dan SAR Tunas Kelapa serta unsur relawan lainnya. Pencarian ini kemudian membuahkan hasil Senin (6/11/2017) dengan ditemukannya, Diah Nurul. Namun, Dwi Arief tak kunjung ditemukan. (cah)
Berita Terbaru :
- Genjot Program Speling, Taj Yasin Ingin Jateng Jadi Tujuan Wisata Kesehatan
- Ahmad Luthfi Minta ASN agar Lebih Kreatif dan Inovatif dalam Bekerja
- Ahmad Luthfi Tegaskan Jangan Potong Bantuan Perbaikan RTLH, Mahasiswa Diminta Ikut Awasi
- Wagub Jateng Dorong Penguatan Ekosistem Halal dari Hulu
- Tatag, Anak Muda di Kebumen Sukses karena Bertani
- Tertib Berlalu Lintas, Pengunjung Pasar Tumenggungan Dapat Hadiah
- Pengguna Sepeda Motor dan Anak Muda Dominasi Pelanggaran Lalu Lintas