• Berita Terkini

    Kamis, 07 Juli 2022

    Survei: Mayoritas Warga Minta KIE Digelar Kembali


    KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Kebumen mengadakan survei terkait penyelenggaraan Kebumen International Expo (KIE) yang berlangsung dari 25 Juni hingga 2 Juli 2022. Hasilnya, mayoritas masyarakat senang dengan even kemarin. Mereka juga menginginkan gelaran serupa menjadi agenda tahunan.


    Ketua Tim Exit Survei KIE dari BPS Kebumen Fajrin Fauzan Affandi menyatakan, survei ditujukan kepada 3.350 responden yang diminta mengisi kuesioner tentang KIE. Mereka yang mengisi adalah orang yang sudah mendatangi KIE. 


    Variabel usianya pun beragam dari 15 tahun anak sekolah, usia remaja, dan dewasa, 25 tahun, sampai 50 tahun ke atas. Namun rata-rata usia responden, 25-35 tahun. .


    "Survei ini menggunakan metode purposive sampling dengan menyebarkan kuesioner kepada para pengunjung melalui broadcast yang sudah disediakan pertanyaan seperti di atas, dan menempelkan brosur di stand-stand KIE. Kuisoner disebar melalui media sosial dan pesan berantai melalui WhatsApp," ujarnya


    Dari  hasil survei yang sudah dirilis, Fajrin menyebut sebanyak 91,32% masyarakat puas, dengan adanya kegiatan KIE. Kemudian 95,64% merasa senang, dan 94,8% menginginkan agar KIE bisa diadakan lagi dengan persentase 53,4% minta diadakan setiap tahun, dan 41,4% minta diadakan dua tahun sekali.


    Survei juga mencari tahu alasan warga mengunjungi KIE. Sebanyak 74,2% menyatakan datang untuk mencari hiburan, 49% edukasi, 31,4% belanja atau investasi. Untuk produk yang paling diminati, yakni 30,7% tertarik dengan produk craft, 14,3% tertarik dengan fashion, dan 13,7% persen tertarik dengan produk jasa.

    Kemudian untuk bagian yang menarik dari KIE, sebanyak 44,7% responden menyatakan tertarik untuk mengunjungi stand pameran, 37,7% tertarik dengan hiburan atau konser, 17,6% tertarik dengan kegiatan festival.  "Stand lebih banyak ketertarikannya karena yang datang mengunjungi stand jauh lebih banyak, bisa hanya sekedar untuk melihat, mencari inspirasi dan juga membeli produk. Nilai transaksinya memang lebih rendah dari jumlah pengunjung karena ini memang pameran, lebih banyak orang melihat untuk mencari inspirasi," ucapnya.

    Fajrin menyebut penyebaran informasi KIE juga sangat masif, 38,17% masyarakat mengetahui dari media sosial, 32,81% tahu dari teman atau saudara, 6,54% media masa, dan 2,09% dari tempat dia bekerja. Untuk usia pengunjung 13,65% rata-rata usia 15 tahun, 7,56% usia 15-24 tahun, dan 78,79% rata-rata usia 25 tahun ke atas.

    Sementara itu, Kepala BPS Kebumen Kus Haryono menambahkan, dari hasil suvei yang dirilis sudah cukup menggambarkan bahwa masyarakat merasa senang atau terhibur dengan adanya KIE. Hal ini  bisa dilijat dengan mayoritas responden menyatakan ingin agar pemerintah daerah mengadakan kembali.

    "Dari survei ini saya rasa sudah cukup menggambarkan euforia masyarakat, dimana mereka merasa senang dengan adanya KIE. Hal ini bisa diliat dengan banyaknya pengunjung yang datang dari beragam usia. Mereka ingin agar event seperti ini bisa diadakan lagi di tahun-tahun berikutnya," tambahnya. (fur)



    Berita Terbaru :


    Scroll to Top