• Berita Terkini

    Selasa, 29 Juni 2021

    Sudah Ada Larangan, Masih Ada Pengunjung Nekat Datangi Obwis


    KEBUMEN(kebumeneskpres.com) -Meningkatnya Kasus Terkonfimasi Covid-19 di Kebumen, membuat pemerintah menutup sementara seluruh obyek wisata. Kendati demikian hingga kini masih ada  saja beberapa pengunjung yang tetap megunjungi Objek Wisata (Obwis). 


    Para pengunjung juga terkesan abai dengan standar protokol kesehatan. Hal ini seperti yang ada di Obyek Wisata Pemandian  Air Panas Krakal Alian, Selasa (29/6). Saat menyisir tempat tersebut Tim gugus tugas masih mendapati, sejumlah masyarakat yang berkunjung. Mereka juga tidak bermasker.


    Guna mencegah terjadinya kerumunan dan mematuhi aturan pemerintah, petugas pun meminta kepada pengunjung untuk tidak mendatangi obyek wisata. Ini dilakukan sementara waktu selama dilaksanakan penutupan sementara.  Saat ini Kebumen pasien positif corona tengan naik, dimana Kebumen masuk dalam lima besar Jawa Tengah.  


    Adanya penegasan tersebut tentunya dengan harapan agar penularan Covid dapat ditekan. Sehingga Pandemi segera berakhir. Sudah lebih dari setahun ini di Kebumen terjadi Pandemi Corona. Beberapa waktu lalu, sempat mereda, namun pasca lebaran jumlah terkonfirmasi positif terus meningkat.


    Camat Alian Sugito Edi Prayitno menyampaikan sebagai upaya dan menindaklanjuti Surat Edaran Bupati Kebumen H Arif Sugiyanto Nomor : 556/1224 Perihal Penutupan Sementara Tempat Hiburan dan Destinasi Wisata maka sejumlah upaya pengetatan pun dilaksanakan. Termasuk pengetatan kegiatan masyarakat. Selain itu dilaksanakan pula pembubaran masyarakat jika masih ada yang berkunjung ke tempat wisata.


    “Kami akan terus melakukan pemantauan kegiatan masyarakat terutama di obyek wisata. Bagi masyarakat yang masih membandel kami paksa untuk pulang. Kami juga memberi masker kepada masyarakat. Ini sebagai bentuk edukasi agar selalu mematuhi protokol kesehatan sesuai aturan pemerintah,” jelas Camat didampingi Kapolsek Alian AKP Mun Sudaryanto.


    Sugito mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap menerapkan 5M. Ini meliputi Menggunakan Masker, Menjaga Jarak, Mencuci Tangan,  Menghindari Kerumunan dan Menghindari Berpergian. Dengan menerapkan 5M Sugito berharap angka Covid-19 di Kebumen dapat ditekan.


    “Marilah bersama-sama saling menjaga dan saling menyadari. Usaha menekan angka penularan mutlak membutuhkan peran serta masyarakat,” ucapnya. (mam)


    Berita Terbaru :


    Scroll to Top