• Berita Terkini

    Jumat, 29 Januari 2016

    700 TKI Diperbudak di Mancanegara

    IMAM/EKSPRES
    Artis Melanie Subono Sosialiasikan Anti Perbudakan
    KEBUMEN (kebumenekspres.com) - Hingga saat ini, nasib Tenaga Kerja Indonesia (TKI) atau Buruh Migran ternyata masih memprihatinkan. Dari 6,5 juta warga yang bekerja di berbagai negara, 70 persen diantaranya masih bekerja pada sektor informal. Dari jumlah tersebut, sebanyak 700 TKI diperbudak.

    Hal itu diungkapkan Direktur Eksekutif Migran Care Anis Hidayah dalam sosialisasi Migrasi Aman bagi Siswa-siswi Kebumen SMK Kebumen yang berlangsung di SMK 1 Puring, Kamis (28/1/2016).

    Hadir kegiatan yang digelar bersama INDIPT Kebumen itu, artis Melanie Subono. Artis yang juga Ambassador Antiperbudakan itu menjadi narasumber Work Free Amerika Serikat Jameson Liang.  Hadir Anggota Komisi A DPRD Kabupaten Kebumen antara lain Sarwono, Musito, Parwati, dan Sarimun. Sementara, Dian Lestari Subekti Pertiwi yang juga anggota DPRD Kabupaten Kebumen memandu jalannya acara.


    Akan masih banyaknya TKI yang kuran beruntung di mancanegara, membuat Anis Hidayah prihatin. Di lantas menyampaikan pentingnya memastikan kejelasan tawaran bekerja di luar negeri. Di samping itu mencari informasi sebanyak-banyaknya tentang perusahaan yang akan memberangkatkan. "Pastikan seluruhnya dibaca, baik kontrak kerja maupun kelengkapan dokumen lainnya. Jangan mau dipalsukan identitasnya, baik nama, umur, maupun lainnya," pinta Anis sembari menambahkan, pemalsuan dokumen merupakan indikasi awal tindakan perbudakan.

    Sementara itu, Melanie Subono kemarin menyosialisasikan antiperbudakan. Menurut Melanie, perbudakan bisa terjadi di mana saja. Termasuk di sekolah. Misalnya ada anak yang disuruh-suruh (dibully). Terhadap tindak perbudakan seperti itu, diam bukanlah pilihan. Melanie menegaskan bullying termasuk perbudakan harus dilawan. "Tindakan tersebut tentu akan terus dilakukan jika kita hanya diam. Dan berhentinya kalau sudah tidak mau," jelas Melanie.(mam)


    Berita Terbaru :


    Scroll to Top