KEBUMEN(kebumenekspres.com)-Menyambut New Normal, para pegawai peternakan ayam "New Assa" menjalani rapid test. Dalam rapid ini, peternakan yang beralamat di Dukuh Krajan Karangpoh Pejagoan tersebut bekerjasama dengan Puskesmas Pejagoan. Hasilnya, dari 19 pegawai yang ikut rapid test, semuanya dinyatakan non reaktif atau bebas dari indikasi Covid-19, Kamis (25/6/2020).
Salah satu yang mendasari dilaksanakan rapid test yakni semasa panen ayam para pegawai tentunya sempat bersentuhan dengan banyak orang dari luar Kebumen. Ini seperti dari Banyumas, Wonosobo bahkan Jawa Timur dan Jawa Barat.
Salah satu yang mendasari dilaksanakan rapid test yakni semasa panen ayam para pegawai tentunya sempat bersentuhan dengan banyak orang dari luar Kebumen. Ini seperti dari Banyumas, Wonosobo bahkan Jawa Timur dan Jawa Barat.
“Pada hari ini kami melaksanakan rapid test kepada para pegawai. Karena saat panen kami bersentuhan dengan banyak orang dari luar Kebumen. Mereka merupakan para pengambil ayamnya disini," jelas Adi Pandoyo pengelola peternakan ayam "New Assa" usai mengikuti rapid test.
Selain itu rapid juga sebagai upaya deteksi dini untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Di Kabupaten Kebumen sendiri, kini sudah banyak berdiri peternakan ayam. Selain itu rapid juga dilaksanakan sebagai upaya ikhtiar dan menunjukkan bahwa semua pegawai peternakan ayam "New Assa" betul-betul bersih. Selain rapid para pegawai New Assa juga selalu menjalankan protokol kesehatan. "Kita berharap bisa kembali seperti sedia kala. Tapi tentunya dengan ini kita sudah siap menyambut new normal," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Puskesmas Pejagoan dr Timbul Pranoto mengatakan rapid test kepada pegawai peternakan ayam merupakan program baru dari Kadinkes untuk mengarah ke sub klaster. Untuk wilayah Kecamatan Pejagoan rapid test ke sub klaster seperti masjid dan panti asuhan sudah dilaksanakan. "Alhamdulillah, Kecamatan Pejagoan sudah masuk zona hijau Covid19," jelas dr Timbul saat memantau pelaksanaan rapid test.
Menurutnya, tes rapid ini dilakukan sebagai upaya deteksi dini penyebaran Covid-19 oleh pengusaha peternakan yang banyak bersentuhan dengan orang dari berbagai wilayah. "Kegiatan ini dilakukan untuk memastikan bahwa pegawai disini sudah bersih dari Covid-19," ucapnya. (mam)
Selain itu rapid juga sebagai upaya deteksi dini untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Di Kabupaten Kebumen sendiri, kini sudah banyak berdiri peternakan ayam. Selain itu rapid juga dilaksanakan sebagai upaya ikhtiar dan menunjukkan bahwa semua pegawai peternakan ayam "New Assa" betul-betul bersih. Selain rapid para pegawai New Assa juga selalu menjalankan protokol kesehatan. "Kita berharap bisa kembali seperti sedia kala. Tapi tentunya dengan ini kita sudah siap menyambut new normal," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Puskesmas Pejagoan dr Timbul Pranoto mengatakan rapid test kepada pegawai peternakan ayam merupakan program baru dari Kadinkes untuk mengarah ke sub klaster. Untuk wilayah Kecamatan Pejagoan rapid test ke sub klaster seperti masjid dan panti asuhan sudah dilaksanakan. "Alhamdulillah, Kecamatan Pejagoan sudah masuk zona hijau Covid19," jelas dr Timbul saat memantau pelaksanaan rapid test.
Menurutnya, tes rapid ini dilakukan sebagai upaya deteksi dini penyebaran Covid-19 oleh pengusaha peternakan yang banyak bersentuhan dengan orang dari berbagai wilayah. "Kegiatan ini dilakukan untuk memastikan bahwa pegawai disini sudah bersih dari Covid-19," ucapnya. (mam)
Berita Terbaru :
- 8.523 Kades dan Lurah se-Jateng Antusias Sambut Peluncuran Koperasi Merah Putih
- Ahmad Luthfi Optimistis 50% Koperasi Merah Putih di Jateng Beroperasi pada 2025
- Demi Ekonomi Keluarga, Program Magang ke Negeri Sakura menjadi Asa Para Pemuda
- Tingkatkan Kompetensi Tenaga Kerja, Pemprov Jateng Seleksi Ratusan Peserta Magang ke Jepang
- Pariwisata Olahraga di Jateng Terus Menggeliat, Perekonomian Meningkat
- Ahmad Luthfi Sebut Transaksi Soloraya Great Sale 2025 Sudah Tembus Rp7 Triliun
- Ditinjau Ahmad Luthfi dan Zulkifli, Inilah Potensi Ekonomi KDMP Sumbung Boyolali