• Berita Terkini

    Senin, 25 Juli 2022

    Bank Sampah Desa Jatimulyo Dapat Apresiasi


    KEBUMEN(kebumenekspres.com)- Keberadaan Bank Sampah Cikarak Desa Jatimulyo Petanahan dinilai telah banyak memiliki manfaat positif, kini tumbuh berkembang dengan pesat. Tak khayal, Bank Sampah yang berdiri sekitar dua tahun ini mendapat apresiasi langsung dari Anggota Komisi IV DPR RI Ir KRT H Darori Wonodipuro MM.


    Apresiasi tersebut disampaikan saat pihaknya saat meninjau lokasi Bank Sampah, disela sela kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengelolaan sampah dan peningkatan nilai ekonomi sampah, di Desa Jatimulyo Petanahan, baru-baru ini.


    Menurut  Darori, Bank Sampah tersebut layak ditiru masyarakat lainnya. Pihaknya pun mengapresiasi da berharap hal tersebut ditiru atau menular ketempat lain. Sehingga dapat meningkatkan nilai ekonomi.

    “Saya apresiasi dan semoga ditularkan ke tempat lain. Selain pekerjaan yang mulia juga sangat bermanfaat kerena memiliki nilai tambah ekonomi yang luar biasa. Terutama dapat menyadarkan masyarakat akan kepedulian menjaga lingkungan dan bagaimana mengelola sampah yang benar,” tutur Darori kepada Kepala Desa Jatimulyo Sabit Banani.

    Darori menambahkan pihaknya akan berkoordinasi lebih lanjut dengan pihak Kementerian LHK. Ini agar kebutuhan sarana prasarana Bank Sampah bisa terpenuhi. Termasuk mengenai kesulitan dan kekurangan yang ada di Bank Sampah tersebut.

    “Untuk kekurangan dan kendala nantinya kami koordinasikan bersama Kementerian KLHK untuk langkah selanjutnya,” katanya.


    Kepala Desa Jatimulyo Sabit Banani menjelaskan Bank Sampah Cikrak berdiri sejak April 2020, dan kini sudah memiliki ribuan nasabah baik dari dalam desa maupun dari desa desa lain. Bank sampah cikrak juga menjadi induk bagi bank sampah di 20 desa lain di Kabupaten Kebumen.


    “Masyarakat di desa sudah teredukasi dengan baik mengani isu-isu terkait lingkuhan hidup, sehingga bank sampah cikrak di desa Jatimulyo pertumbuhannya cupuk pesat,” jelas Sabit.

    Sabit mengatakan, Bank Sampah cikrak sendiri kini memiliki 15 pekerja yang bertugas untuk memilah dan menjemput sampah dari rumah warga. Untuk mobilisasi sampah, dilakukan dengan jemput bola secara terjadwal menggunakan armada berupa viar yang merupakan bantuan dari Kementrian LHK. “Kedepan timbunan sampah yang ada tidak hanya dilarikan ke luar kota , tapi kami bisa menciptakan produk produk sampingan seperti bijih plastic atau menjadi produk daur ulang lainnya,”tambahnya

    Sementara itu, Bintek menghadirkan narasumber Direktur Pengurangan Sampah Kementerian LHK Ir Sinta Saptarina Soemiarno MSc. Kegiatan bertujuan untuk meningkatan kapasitas masyarakat dalam pengelolaan sampah.


    Dalam materinya, Ir Sinta menyampaikan sampah merupakan bagian dari permasalahan dunia, namun jangan dipandang sebelah mata. Ini dikarnakan, sampah jika diolah dengan baik dapat menghasilkan ekonomi.


    “Sesuai dengan prinsip ekonomi sirkular bahwa sampah harus dipandang sebagai sumber daya yang masih dapat dimanfaatkan. Yakni dengan upaya 3R (Reduce, Reuse, Recycle),” jelasnya.

    Turut hadir Ketua Fraksi Gerindra DPRD Kebumen Dodi Supriyanto, Camat Petanahan Drs Edy Purwoko MSi, Kepala Desa Jatimulyo Sabit Banani, dan juga Perwakilan Bank Sampah se- Kebumen.(mam)


    Berita Terbaru :


    Scroll to Top