(kebumenekspres.com) KABUPATEN PURWAKARTA -- Gubernur Jawa Barat
Ridwan Kamil mendampingi Wakil Presiden Republik Indonesia Ma'ruf Amin melihat
langsung kegiatan tanam jagung dan kedelai di Desa Cipasung Sari, Kabupaten
Purwakarta, Senin (28/3/2022). Penanaman dua komoditas itu dalam rangka program
integrated farming yang telah dikembangkan di Jabar.
Diketahui luas integreted farming mencapai
52 hektare, lima hektare di antaranya sudah siap tanam. Kementerian Pertanian
sudah menyiapkan beberapa strategi agar integrated farming ini lebih
berkembang. Proses dari dulu ke hilir dirancang dengan detail sampai ke
pengelolaan mesin.
Strategi pertama, menyiapkan offtaker atau
penjamin komoditas hasil kelompok tani. Kedua, pola jagung tumpang sisip
kedelai, integrasi komoditas lain. Ketiga, jadwal tanam Maret - April dan panen
Juni- Juli dengan manfaat Rp559 juta/musim. Terakhir, pengembangan integrated
farming dengan melibatkan satu gaptokan, tiga poktan, dan 85 petani.
“Kemudian polanya tanam sisip di antara
jagung ditanami kedelai termasuk tanaman lain Pak, sudah kami siapkan kelapa
genjah. Jadi umur dua setengah tahun sudah berbuah,” ujar Dirjen Tanaman Pangan
Kementerian Pertanian RI Suwandi.
Wapres tampak terkesan dengan penjelasan
Dirjen. Gubernur Ridwan Kamil sendiri dengan pola seperti itu optimistis
integrated farming di Jabar bakal berkembang pesat.
Setelah menyaksikan penanaman jagung dan
kedelai juga menyaksikan penyerahan bantuan sarana produksi pertanian dari
Kementerian Pertanian serta hewan ternak dari Yayasan Dewa Dewi Indonesia
kepada enam perwakilan petani Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH).
Dalam acara kunjungan pertanian tersebut,
Gubernur juga bersama Pangdam III/Siliwangi Kunto Arief Wibowo, Kapolda Jawa
Barat Suntana, dan Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika.(*)