• Berita Terkini

    Kamis, 03 Juni 2021

    LP Maarif NU Kebumen Gelar Pelatihan Manajemen Madrasah


    KEBUMEN(kebumenekspres.com)-LP Ma’arif NU Kebumen menyelenggarakan Diseminasi dan Implementasi Manajemen Madrasah. Ini kepada Kepala MA dan MTs di lingkungan LP Ma’arif NU Kebumen, Kegiatan dilaksanakan di Grand Kolopaking Hotel Kebumen, Kamis (3/6/2021).


    Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka menindaklanjuti Pelatihan Teknis Manajemen Madrasah di Wilayah Kerja (PDWK) yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama Kabupaten Kebumen bersama Balai Diklat Keagamaan Semarang. Ini pada 18-23 Mei 2021 di Hotel Mexolie Kebumen lalu.


    Kegiatan Diseminasi dan Implementasi Manajemen Madrasah diikuti oleh empat MA dan 17 MTs di lingkungan LP Ma’arif NU Kebumen. Acara dibuka oleh Ketua LP Ma’arif NU Kebumen Drs H Mahar Moegiyono HN MM.


    Dalam kesempatan tersebut Drs H Mahar Moegiyono juga sekaligus menyampaikan sambutan dan pengarahan. Ini agar madrasah di lingkungan LP Ma’arif NU Kebumen khususnya MA dan MTs dapat menerapkan manajemen madrasah secara profesional. “Sehingga nantinya lebih bermutu dan efisen serta diterima secara baik keberadaannya oleh masyarakat di Kabupaten Kebumen,” tuturnya.


    Dalam kegiatan didesiminasikan manajemen madrasah tersebut disampaikan sembilan materi diklat. Ini meliputi manajemen berbasis madrasah, pemberdayaan sumber daya madrasah, dan pengembangan potensi diri kepala madrasah.


    Selain itu integrasi dan wawasan kebangsaan di madrasah, pengelolaan keuangan madrasah dan inovasi dan kepemimpinan madrasah. Materi lainnya yakni dasar-dasar komunikasi efektif dalam dunia kerja, penyusunan Evaluasi Diri Madrasah (EDM) dan Recana Kerja Madrasah (RKM), serta pelatihan oleh Balai Diklat Keagamaan Semarang.

    Selanjutnya, setiap MA dan MTs menyusun rencana implementasi inovasi manajemen madrasah. Ini dengan fokus pada manajemen pemasaran jasa pendidikan madrasah terpadu.


    Itu dilaksanakan melalui tahapan identifikasi dan pemetaan kondisi internal MA dan MTs, lembaga pendidikan jenjang di bawahnya, lembaga pendidikan sederajat, lembaga pendidikan di atasnya, dan kondisi masyarakat pendukung.


    Selain itu juga menyusun desain pemasaran jasa pendidikan madrasah terpadu berdasarkan konsep bauran pemasaran. Baik menyangkut daya dukung produksi, yaitu lokasi/fasilitas, personil atau sumber daya manusia, maupun inti produksi jasa pendidikan, yaitu standar lulusan atau bukti produk, kurikulum atau standar isi, standar proses pembelajaran, dan standar penilaian pembelajaran.


    MA dan MTs juga harus menyusun desain distribusi dengan penentuan sasaran pasar vertikal dan horizontal yang didukung kegiatan promosi.

    Desain tersebut menjadi acuan untuk memasarkan jasa pendidikan MA dan MTs. Sehingga diterima dan sesuai dengan tujuan lembaga dan harapan masyarakat. Pelaksanan pemasran terpadu ini sekaligus menyongsong kegiatan penerimaan peserta didik baru tahun pelajaran 2021/2022. 


    “Dengan desain pemasaran yang matang diharapkan MA dan MTs Ma’arif dapat bermutu, efisien, dan eksis berkelnajutan dan mampu memnuhi kepuasan pelanggan madrasah, baik internal maupun eksternal,” katanya.

    Untuk menjamin keterlaksanaan dan keberhasilan implementasi kegiatan tersebut maka akan dilaksanakan pendampingan dan monitoring oleh Pengurus LP Ma’arif NU Kebumen. Ini sampai menjadi berakhir dan dilaporkan kepada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kebumen dan Balai FDIklat Keagamaan Semarang. (mam)


    Berita Terbaru :


    Scroll to Top