KEBUMEN(kebumenekspres.com)--PT Nasmoco Magelang (Main dealer Toyota) melaksanakan Program Nasmoco Goes to School. Kali ini bekerjasama dengan SMK Negeri 2 Kebumen. Program tersebut dilaksanakan guna menyesuaikan link and match antara sekolah dengan dunia industri.
Acara dibuka oleh Bupati Kebumen H Arif Sugiyanto SH. Adapun Perwakilan dari PT Nasmoco Magelang yakni Windarto. Pada Program Nasmoco Goes to School juga dilaksanakan servis kendaraan Toyota.
Program Nasmoco Go to School di SMK Negeri 2 Kebumen selama dua hari yakni Selasa-Rabu (22-23/2/2021). Dalam program tersebut para siswa dapat langsung melihat Standar Operasional Prosedur (SOP) teknisi PT Nasmoco Magelang saat menjalankan tugasnya.
Kepala SMK Negeri 2 Kebumen Nurul Aini dalam sambutannya menyampaikan sekolah di SMK Negeri 2 Kebumen gratis dan hingga kini masih menerima pendaftaran.
Disampaikannya lulusan dari SMK setidaknya mempunyai tiga kesempatan yakni Bekerja, Melanjutkan Kuliah atau Wirausaha (BMW). Untuk itu penting sekali bagi SMK untuk menggandeng perusahaan. Hal ini terkait dengan peningkatan kompetensi lulusan. “Dengan program ini maka lulusan SMK Negeri 2 kompetensinya sesuai dengan standar industri,” tuturnya.
Adanya kerjasama antara SMK Negeri 2 Kebumen dan PT Nasmoco Magelang berdampak positif. Kerjasama meliputi kurikulum, magang dan lainnya. Jika kurikulum sudah ditentukan bersama, tentunya para siswa mempunyai kompetensi yang sesuai dan dibutuhkan oleh perusahaan. “Selain itu penting sekali siswa memahami budaya kerja di perusahaan,” jelasnya.
Terdapat enam jurusan di SMK Negeri 2 Kebumen. Ini meliputi Bisnis Konstruksi dan Properti, Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan, Teknik Instalasi Tenaga Listrik, Teknik Pemesinan, Teknik Kendaraan Ringan Otomotif dan Teknik Audio Video.
Perwakilan PT Nasmoco Magelang Windarto menyampaikan pihaknya mendampingi sekolah dalam praktik Teknik Kendaraan Ringan (TKR). Banyak sekali sekolah yang telah melaksanakan Program Nasmoco Goes to School. “Di Jawa Tengah sekitar 30 sekolah telah melaksanakan program tersebut. Kebumen merupakan yang paling banyak,” ungkapnya.
Sementara itu Bupati Kebumen H Arif Sugiyanto menyampikan adanya Pandemi telah berdampak luas. Baik dari segi perekonomian maupun pendidikan. Pembelajaran di SMK sangat penting untuk disinkronkan dengan perusahaan. “Budaya kerja yakni kedisiplinan sangat penting. Ini dapat dimulai dari hadir tepat waktu. Selain itu yakni etos kerja dan mampu beradaptasi,” ucapnya. (mam)
