• Berita Terkini

    Selasa, 23 Maret 2021

    SMK Multimedia Buluspesantren Bangun Mushola,Nantinya Bakal Digunakan Bareng Warga


    KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Tak lama lagi, SMK Multimedia PGRI Buluspesantren bakal memiliki sebuah mushola baru. Menariknya, mushola ini nantinya tak hanya digunakan pihak sekolah. Warga di lingkungan sekolah yang beralamat di Jl Kejayan, Desa Bocor Kecamatan Buluspesantren itupun pun bisa menggunakan.


    Pembangunan mushola sendiri sudah dimulai dengan kegiatan peletakan batu pertama, Senin (22/3/2021). Hadir saat itu, Kepala Sekolah  SMK Multimedia PGRI Buluspesantren Tunggul Hasbi Asyidiqie SKom beserta dewan guru, serta tokoh masyarakat dan tokoh agama di Desa Bocor Kecamatan Buluspesantren. 


    Tunggul Hasbi Asyidiqie menyampaikan, mushola ini lokasi persisnya berada di RT 7 RW 3 Dukuh Pinggirkali Bocor. "Hari ini peletakan batu pertama dan kita targetkan mushola bakal rampung 3 bulan mendatang," ujarnya di sela acara peletakan batu pertama.


    Mushola yang diberi nama "Mushola Cendekia Insani SMK Multimedia PGRI Buluspesantren ini nantinya akan berukuran 11x 6 meter dengan rencana anggaran Rp 200 juta. 


    Tunggul menyampaikan, dana pembangunan mushola ini murni bersumber dari para donatur, guru dan pihak-pihak yang peduli pendidikan. Juga, dari berbagai kalangan seperti polisi, kepala sekolah, pejabat termasuk salah satunya mantan Camat Buluspesantren. "Kami sangat berterimakasih kepada semua pihak yang telah membantu," ujar Tunggul seraya mengatakan, pihaknya juga mengetuk seluruh pihak agar dapat berpartisipasi dalam penyelesaian mushola ini, mengingat anggarannya yang lumayan besar.


    Terlepas dari itu, Tunggul mengatakan, mushola ini sebagai komitmen sekolah untuk membangun karakter siswa. Di saat yang sama, warga sekitar juga membutuhkan mushola. Jadi, mushola ini akan sangat bermanfaat tak hanya dari pihak sekolah namun juga warga sekitar. "Untuk Imam mushola nanti akan dilaksanakan Beliau Kyai Imam Muwakhir yang sekaligus Ketua Rt  7 RW 3  Dukuh Pinggirkali Bocor," imbuhnya.


    SMK Multimedia PGRI yang  berdiri pada tahun 2015 itu memiliki dua jurusan yakni Mekatronika dan Multimedia. Kini SMK ini telah memiliki gedung sendiri. Upaya meningkatkan kualitas layanan pendidikan terus dilakukan pihak sekolah dari pencanangan teaching factory, sentra wirausaha, bengkel sepeda motor, welding (las) dan menjahit. Bahkan pihak sekolah menyediakan angkutan gratis bagi siswa. "Kami punya misi mewujudkan lulusan yang siap BERAKSI "beriman,  Kreatif,  kompetitif,  santun,  dan berbudi pekerti luhur," ujar Tunggul.


    Disinggung soal kegiatan belajar mengajar di tengah pandemi, Tunggul menyampaikan pihak sekolah berkomitmen melaksanakan aturan pemerintah. "Kita menggunakan metode lurign dan daring. Rencana pembelajaran tatap muka kami rencanakan bisa digelar awal bulan April (2021). Tentunya dengan menerapkan prokes ketat," ujar Tunggul. (cah)


    Berita Terbaru :


    Scroll to Top