• Berita Terkini

    Rabu, 10 Maret 2021

    Penurunan Omset Pedagang Kaki Lima Dimasa Pandemi Covid-19 di Kabupaten Kebumen

     


    (kebumenekspres.com) KEBUMEN- Pemerintah mencatat pandemi Covid-19 telah menyebabkan omzet usaha mikro kecil dan menengah (UMKM ini menyebabkan perekonomian menurun pada pedagang kaki lima terutama penjual nasi goreng yang berjualan diwilayah Desa Panjangsari Kecamatan Gombong Kabupaten Kebumen. Para pelaku pedagang UMKM itu biasanya mengalami kesulitan pada saat permintaannya menurun.

    Sebut saja kang Ujang (61) merupakan pedagang kaki lima yang berjualan nasi goreng tersebut mengutarakan bahwa sebelum adanya pandemi Covid-19 ini keuntungan lebih banyak dari pada setelah adanya pandemi Covid 19. Apa lagi disaat pemerintah menerapkan untuk melaksanakan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar)itu pada tanggal 11/01 sampai 25/01 Januari 2021 sangat sedikit keuntungannya, bahkan terkadang tidak mendapatkan penghasilan kare natidak ada pembeli sama sekali.


     Saya membuka usaha ini sudah berjalan kuranglebih 5 tahun, dan sebelum adanya pandemi Covid-19 saya tidak mengalami kendala a papun,tetapi setelah adanya pandemi ini saya mengalami berbagai kendala, terutama sepinya pembeli yang membuat keuntungan menurun ujarnya. Padahal dulu keuntungan sangat mencukupi kebutuhan hidup, tetapi setelah adanya pademi untuk makan saja susah dan terkadang tidak berjualan karena sepinya pembeli dan tidak mendapatkan pemasukan omset samasekali, kata pedagang nasi goreng tersebut.


    Tetapi ujang mengakui bahwa dia menyikapi hal ini dengan rasa sabar dan tetap menaati protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah seperti memakai masker, mencucitangan, dan menjaga jarak atau tidak berkerumun disaat sesekali menjajakan dagangannya ujang tetap mematuhi protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah.

    Sampai saat ini  dimasa pandemi  yang sudah hampir satu tahun lebih Ujang  juga belum pernah mendapatkan bantuan UMKM dari pemerintah dan berharap bisa mendapatkan batuan supaya tetap bisa bertahan berjualan dimasa sulit sekarang ini ujarnya.

    Penulis : Mawar Adeftia Mahasiswa : Fakultas Ekonomi Prodi Manajemen Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta (UST)


    Berita Terbaru :


    Scroll to Top