• Berita Terkini

    Rabu, 20 Januari 2021

    Kelanjutan Bantuan Pulsa Pendidikan Masih Dibahas


    KEBUMEN (kebumenekspres.com)-Masa aktif bantuan pulsa untuk siswa baru akan berakhir pada 11 Februari mendatang. Adapun terkait dilanjut atau dihentikannya bantuan tersebut masih dalam proses pembahasan. Bantuan pulsa dilaksanakan dengan menggunakan APBN.


    Dari beberapa informasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) akan meneruskan bantuan kuota gratis tersebut di tahun 2021 ini. Setelah empat bulan belakangan ini, pemerintah lewat Kemendikbud telah memberikan kuota gratis kepada siswa, mahasiswa, guru, dosen, tenaga kependidikan, dan lainnya. 

    Sekedar mengingatkan, dalam hal ini Kemendikbud menyalurkan kuota gratis di periode September sampai Desember 2020. Adapun bantuan kuota gratis tersebut terdiri dari dua jenis. Pertama kuota umum dan yang kedua kuota belajar. 


    Kuota Umum sendiri dapat digunakan untuk mengakses semua laman dan aplikasi. Sedangkan Kuota Belajar hanya dapat digunakan untuk mengakses laman serta aplikasi pembelajaran. 

    Bantuan pulsa untuk peserta didik PAUD sebanyak 20 gigabyte (GB) per bulan. Ini dengan rincian 5 GB untuk kuota umum dan kuota belajar 15 GB. Sedangkan peserta didik SD dan SMP mendapatkan 35 GB per bulan. Ini dengan rincian 5 GB untuk kuota umum dan kuota belajar 30 GB. 


    Sedangkan paket kuota internet untuk Guru PAUD dan jenjang pendidikan dasar dan menengah mendapatkan 42 GB per bulan. Ini meliputi 5 GB kuota umum dan 37 GB kuota belajar. 

    Kepala Dinas Pendidikan Kebumen H Moh Amirudin menyampaikan pihaknya telah mendapat informasi dari Kementerian perihal tersebut. Adapun diteruskannya atau tidak hingga kini masih dalam pembahasan. “Hari ini saya mendapat kabar dari Kementerian, dilanjutkan atau tidak masih dalam proses. Selain itu juga nunggu hingga 11 Februari,” tuturnya, Rabu (20/1/2021).


    Sebelumnya diberitakan, bantuan pulsa memang membantu wali siswa di tengah  Pandemi Corona. Dimana adanya pandemi membuat sistem belajar mengajar tidak dilaksanakan dengan sistem tatap muka melainkan daring. Kendati demikian adanya bantuan tersebut juga dikeluhkan oleh pengusaha konter. Sebab adanya bantuan membuat omset penjualan pulsa menurun drastis. (mam)adiem: Kabar Gembira, Kuota Belajar Gratis Lanjut Maret-Mei 


    Dari Jakarta, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim mengatakan subsidi kuota internet untuk Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) akan diperpanjang hingga Mei 2021. "Seperti yang kita tahu bantuan subsidi kuota, kabar gembira akan dilanjutkan untuk bulan Maret, April, dan Mei 2021," kata Nadiem dalam Rapat Kerja bersama Komisi X DPR, Rabu (20/1).

    Nadiem menyebut program belajar dari rumah yang ditayangkan di TVRI juga tetap ditayangkan per programnya selama 30 menit. Program ini difokuskan untuk pembelajaran peserta didik PAUD dan SD. "Belajar dari rumah di TVRI difokuskan ke peserta didik PAUD dan SD," kata Nadiem.

    Kemendikbud memberikan kuota internet untuk menunjang pembelajaran jarak jauh (PJJ) akibat pandemi Covid-19. Subsidi kuota belajar ini diberikan pada guru, siswa, dosen, dan mahasiswa untuk menunjang pembelajaran daring.

    Berdasarkan data Kemendikbud, tahun lalu subsidi kuota diterima 35.725.387 warga pendidikan mulai dari siswa hingga dosen. Capaian ini tidak memenuhi target yang seharusnya yakni 59,5 juta penerima.

    Dalam pelaksanaan program, subsidi kuota menuai beragam pro dan kontra. Meskipun banyak warga pendidikan yang merasa terbantu, tapi tak jarang pendidik atau peserta didik mengeluh belum menerima kuota.(mam/jpnn)



    Berita Terbaru :


    Scroll to Top