• Berita Terkini

    Rabu, 27 Januari 2021

    Jepang Mulai Buka Akses Tenaga Kerja


    KEBUMEN(kebumenekspres.com)--Kabar baik datang dari Negara Jepang. Dimana pada Mei 2021 mendatang Pemerintah Jepang sudah membuka membuka akses bagi tenaga kerja dari luar negeri masuk untuk ke negaranya. Peluang tersebut pun langsung ditangkap oleh SMK Ristek Rowokele. Sekolah tersebut pun membuka kelas khusus yakni pelatihan pemagangan ke Jepang, Rabu (27/1/2021). Peresmian "Japanese Class" dilaksanakan dengan pemotongan pita oleh Kabid Penempatan, Pelatihan, dan Produktifitas (Pentalatas) Disnakerkop UMKM Kebumen Sigit Basuki.


    Ditemui usai acara Sigit Basuki mengapresiasi positif apa yang dilakukan SMK Ristek. Dibukanya kelas pemagangan awal tahun 2021 merupakan langkah untuk mengawali membuka peluang bagi lulusan SMK berkarier di dunia kerja. 


    Meski Indonesia kini masih berada dalam masa pandemi Covid-19, namun peningkatan kapasitas keilmuan bagi lulusan SMK sangat penting dimulai sejak dini. "Kalau menunggu pandemi selesai ya kapan kita mulainya. Kita harus tetap bergerak. Kalau setelah lulus SMK tidak ada penempatan ya semua stress, orang tua stress, anak-anak terbebani," ujar Sigit.


    Kepala SMK Ristek Rowokele Darmawan Wisnu Aji pada kesempatan yang sama menyampaikan pihaknya selalu melakukan mapping dan pendataan kepada alumni. Pendataan tersebut dilakukan untuk mengetahui minat siswa pasca kelulusan.


    "Selepas sekolah ada yang berniat melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi. Ada pula yang ingin berwirausaha dan ada juga yang ingin terjun ke dunia kerja. Yang ingin bekerja tersebut yang kami bimbing dan bekali," terangnya.


    Disampaikan pula, program pembekalan pemagangan sendiri telah berjalan selama 2 tahun. Pihaknya menjalin kerjasama dengan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Amanah. Namun untuk kegiatan pelatihan dipusatkan di gedung yang baru saja di resmikan.


    "Kami memilih Jepang karena peluang kerja bagi usia produktif sangat terbuka. Peserta akan kami bekali dengan kemampuan komunikasi (bahasa), pengenalan budaya Jepang dan budaya kerja disana. Meski berorientasi Internasional namun Japanese Class SMK Ristek tetap menekankan siswa untuk tetap menjaga ke-Indonesiaan,” ucapnya. (mam)


    Berita Terbaru :


    Scroll to Top